Kamis, 25 April 2024

Bila Prabowo-Titiek Soeharto Rujuk, Indonesia Lebih Sejuk

Berita Terkait

Sudah menjadi rahasia umum bila kalangan ‘emak-emak militan’ atau para ibu rumah tangga pendukung Prabowo-Sandiaga Uno berharap agar capres Prabowo bisa kembali rujuk dengan Titiek Soeharto, mantan istrinya yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya. Tetapi bukan hanya ‘emak-emak’. Ternyata kalangan politisi dan caleg partai-partai koalisi pendukung pasangan 02 pun memiliki kehendak serupa.

Obrolan dengan beberapa petinggi partai politik dan calon anggota legislative partai-partai koalisi 02, setidaknya kuat mencerminkan harapan tersebut.  Menurut Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyu Wijaya, melihat besarnya harapan tersebut  bukan tidak mungkin hal itu pun menjadi dambaan Bersama para politisi yang berada di koalisi pendukung capres 02.

“Bahkan bukan tidak mungkin pula itu diam-diam menjadi harapan seluruh warga Republik Indonesia. Dalam hati kecil kita semua ada keinginan agar Pak Prabowo dan Mbak Titiek kembali rujuk,” kata Asep yang juga wakil ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Barat itu. “Saya sih yakin, Pak Prabowo- Mbak Titiek rujuk, Indonesia makin sejuk.”

Sebagai seseorang yang menurutnya masih sangat memandang luhur nilai-nilai keluarga, Asep sering kali menangkap adanya ‘kemesraan’ bilamana keduanya bertemu di ruang publik. Ia menangkap kesan kuat manakala keduanya bertemu selalu ada atmosfer rasa cinta, kasih dan rasa sayang yang tersimpan di antara mereka berdua.

“Itu sangat sejuk dilihat. Bagi saya, di forum publik mana pun mereka dipertemukan, tempat itu ibarat ‘Jabal Rahmah’ bagi Pak Prabowo dan Mbak Titiek,” kata Asep.

Dihubungi di tempat dan waktu berlainan, caleg DPRD Provinsi Sumsel dari Partai Gerindra, Khalifah Alam, sependapat dengan Asep. Menurut Alam, sebenarnya keduanya tampak sekali masih saling memiliki keterikatan. “Anggaplah buktinya, walau pun sudah terpisah untuk jangka waktu yang lama, keduanya masih bertahan dengan kesendirian masing-masing. Apalagi Mbak Titiek pun selalu hadir di acara debat capres yang ditayangkan di televisi dan tak segan-segan turut berorasi dalam acara-acara kampanye pemenangan Prabowo-Sandi,” kata dia.

Oman Rohman Rakinda, caleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Amanat Nasional (PAN) bahkan menilai peristiwa rujuk di antara keduanya akan menjadi peristiwa besar. “Jika memang Pak Prabowo rujuk dengan Mbak Titiek, itu akan menjadi ‘rujuk abad ini’,” kata Oman, dengan serius.

“Kebaikannya tidak hanya buat mereka berdua, melainkan turut menyuburkan kebaikan dan membawa NKRI menjadi adil dan Makmur.”  Karena itu, Oman sepakat menyebut rujuk tersebut dengan rujuk kemenangan bila terjadi.

“Insya Allah berkah,” kata H. Irvan Baihaqi Thabrani, caleg DPRD Kabupaten Bogor dapil 6 (Bojonggede, Tajurhalang, rancabungur, Kemang, Ciseeng, Parung dan gunung Sindur) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sebagaimana Oman, Irvan pun menilai dampak rujuk tersebut akan terasa bagi Indonesia, tak hanya buat Prabowo-Mbak Titiek sekeluarga.

Sebagaimana sudah menjadi rahasia umum, kalangan emak-emak militan atau para ibu rumah tangga pendukung pasangan Capres-cawapres Prabowo-Sandiaga, antusias mendukung rujuknya Prabowo dengan mantan istrinya, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya, partai nomor urut 7 dalam pemilu 2019 ini. Mereka menganggap jika Prabowo menang Pemilu 2019 dan rujuk dengan Titiek Soeharto akan membawa kesejukan bagi masa depan Indonesia.

Namun sebagian pendukung dari kalangan emak-emak juga ada yang meyakini bahwa sebenarnya Prabowo – Titiek tak pernah bercerai. “Banyak ibu-ibu yang yakin bahwa mereka sebenarnya tidak pernah bercerai,” kata Nenden Wardah Rosidah, pembina pengajian Yayasan Islamiyah, di Bandung. [*]

 

Update