Jumat, 29 Maret 2024

Pemadaman Listrik Bergilir akan Berlanjut

Berita Terkait

batampos.co.id – Perbaikan mesin di Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Panaran ternyata memakan waktu lebih lama dari perkiraan. Jika sebelumnya PLN Batam menjanjikan mesin tersebut akan bekerja optimal kembali pada 24 April, tetapi dalam perkembangannya baru akan beoperasional pada 30 April mendatang. Dengan kata lain pemadaman bergilir akan semakin panjang.

“Mesin di PLTG Panaran baru bisa beroperasi pada akhir April nanti. Penyebabnya karena dari dua komponen yang dibutuhkan untuk perbaikan, baru satu yang datang,” kata Humas Bright PLN Batam, Yoga Perdana, Senin (22/4).

Karena keterlambatan dari jadwal semula, maka jadwal instalasi mesin ke dalam jaringan interkoneksi Batam – Bintan menjadi lebih lambat. “Karena masih harus menjalankan running tes dan komisioning baru kemudian bisa masuk ke dalam sistem. Setelah itupun, kenaikan dayanya harus bertahap. Makanya ketika memasuki Ramadhan nanti, semuanya sudah berjalan normal,” katanya lagi.

Memang hingga saat ini, pemadaman masih sering terjadi di seluruh Batam. Sekali pemadaman bisa memakan waktu hingga tiga jam. “Untuk saat ini kita masih defisit daya sebanyak 23 megawatt (MW) hingga 30 MW. Tapi kalau mesin PLTG Panaran sudah berjalan optimal, maka akan dapat tambahan daya 39 MW,” ucapnya.

Cuaca mendung dan hujan beberapa hari terakhir ini juga mendukung pengurangan suplai daya yang cukup signifikan hingga 20 MW. “Kalau hujan, pemadaman akan berkurang. Karena cuaca dingin akibat hujan, penggunaan listrik untuk AC juga berkurang,” paparnya.

PLN Batam juga mengerti bahwa kebutuhan listrik merupakan pilar penting bagi dunia usaha di Batam. Akibat pemadaman listrik berturut-turut ini, banyak pelanggan dari sektor industri memprotes keras. Yoga mengatakan PLN akan melakukan koordinasi dengan kawasan industri terkait jadwal pemadaman listrik. “Kami mendapat banyak komplain dari pihak industri,” imbuh Yoga.

Kadangkala ketika PLN Batam sudah mengumumkan jadwal pemadaman di kawasan industri, tiba-tiba tidak jadi padam. Padahal karyawan di pabrik sudah banyak yang dipulangkan.

Setelah pemilu, maka target pengamanan pasokan listrik akan digunakan untuk memperlancar Ujian Akhir Nasional (UAN) SMP yang berlangsung sejak Senin (22/4) kemarin. “Untuk UAN kita amankan, tak akan kita padamkan,” janjinya. (leo)

Update