Jumat, 19 April 2024

Siti Nuratika, Sering Berikan Bonus Kepada Pelanggan

Berita Terkait

Stand Hand made dim sum milik Siti Nuratika di bazar Ramadan depan Edukits, Batam Centre. Foto: Bobi Bani/batampos.co.id

batampos.co.id – Bersedekah tidak hanya dilakukan dengan uang, namun bisa dilakukan dengan apa saja. Salah satunya dengan memberikan bonus kepada para pelanggan yang membeli dagangan yang kita jual.

Hal inilah yang dilakukan Siti Nuratika. Perempuan 20 tahun itu kerap menambahkan jumlah dim sum yang dijualnya kepada para konsumennya. Siti mengatakan, saat hari biasa, dirinya menjajakan dagangannya melalui media sosial atau online.

Namun di saat Ramadan, mahasiswi Ibnu Sina itu memilih untuk mengikuti bazar di depan Edukits, Batam Centre. Dengan begitu, dirinya dapat berinteraksi langsung dengan konsumennya.

Cara ini diakuinya memberi manfaat lebih, tidak hanya menyenangkan pelanggan tetapi juga memberikan ruang buatnya untuk berbuat kebaikan.

“Biasanya satu bungkus kecil isinya lima buah (dim sum), tapi sekarang suka ngasih bonus. Jadi ada lebih-lebihnya,” kata Siti saat ditemui batampos.co.id, Selasa (14/5/2019).

Apa yang dilakukannya, ternyata berpengaruh pada pendapatannya selama mulai berjualan. Handmade dim sum buatannya selalu habis terjual. Hal itu membuatnya semakin bersemangat untuk berdagang sambil beramal. Baca Juga: Bazar Wonderfood Ramadan Lokasi Pilihan Berbuka

Menurutnya, memberikan bonus kepada para pelanggannya sudah dilakukan sebelum bulan Ramadan. Hanya saja bentuknya tidak langsung seperti yang ia lakukan saat ini. Ketika itu ia menyesuaikan dengan momen hari besar yang dirayakan masyarakat.

Seperti Hari Ibu. Saat itu dirinya, memberikan bonus bagi pelanggan yang datang membeli Dim Sum ketika datang bersama ibu mereka. Menurutnya, membaca momen hari besar, bisa menjadi trik jitu bagi pedagang online seperti dirinya.

Hal ini lanjutnya bisa juga diterapkan pedagang online lainnya apabila ingin dagangannya dilirik pembeli. Dengan begitu ada hal yang memang menjadi keunikan tersendiri buat gaya promosi produknya.

“Saya biasanya juga setiap Jumat berikan pengecualian, jadi yang beli di hari itu (Jumat) tidak dibebankan ongkos kirim, saya sendiri yang antar,” kata wanita yang duduk di Semester 6 jurusan Manajemen Bisnis di kampus Ibu Sina itu.(bbi)

Update