Kamis, 28 Maret 2024

SMKN 2 Batam Peringkat Ketujuh Terbaik Se-Kepri

Berita Terkait

Kepala SMKN 2 Batam, Nursyabani M.Pd bersama Erik Firmansyah, siswa Kelas XII Akuntansi 6, peraih nilai UN tertinggi ke 3 se Kepri.
Foto: SMKN 2 Batam untuk Batam Pos.

batampos.co.id – Hasil Ujian Nasional Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sudah diumumkan, Senin (13/5). Pengumuman kelulusan melalui laman web http://kelulusan.smkn2batam.sch.id/.

Dimana peserta didik dapat mengecek kelulusan secara mandiri online dengan memasukkan data ujian nasional.

Pada ujian nasional (UN) tahun ini, SMKN 2 Batam yang menjadi sekolah revitalisasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri menduduki peringkat ketujuh nilai UN tertinggi se-Kepri. Nilai tahun ini jauh di atas tahun sebelumnya. Bahkan bukan itu saja, salah seorang siswa SMKN 2 atas nama Erik Firmansyah berada di peringkat ketiga nilai individu tertinggi se-Kepulauan Riau, serta mampu membawa harum nama sekolahnya.

Kepala SMKN 2 Batam Nursya’bani M.Pd mengatakan lulusan SMKN 2 Batam tahun ini merupakan alumni angkatan 11. SMKN 2 Batam menduduki peringkat ke-7 nilai UN tertinggi se-Kepri. Keberhasilan ini juga diikuti oleh keberhasilan provinsi Kepri secara nasional. Dimana, Kepri masuk ranking 2 nilai UN tertinggi dari 34 provinsi di seluruh Indonesia.

“Alhamdulilah tahun ini ada peningkatan. Ini adalah hasil kerja keras siswa dan guru di SMKN 2 Batam,” katanya, Selasa (14/5).

Nursya’bani M.Pd menyebutkan, ada delapan orang siswa SMKN2 Batam yang mendapat nilai UN 100. Tiga orang siswa meraih nilai 100 untuk mata pelajaran Matematika dan lima siswa meraih nilai 100 untuk UN Bahasa Indonesia. Ke delapan orang siswa itu tujuh diantaranya merupakan siswa jurusan akuntansi dan satu orang siswa dari jurusan tata boga.

Terkait keberhasilan ini, Nursya’bani M.Pd mengaku akan memberikan reward kepada siswa berprestasi. Reward yang sama juga akan diberikan untuk guru yang mengajar nilai UN tingkat Kepri maupun sekolah.

“Dan terkhususnya bagi siswa-sisswi dan guru yang mengharumkan nama sekolah,” ucap Nursya’bani.

Ia berharap lulusan SMKN 2 Batam mampu berwira usaha, bekerja atau pun melanjutkan kuliahnya.

Lulusan tahun ini selain mendapat ijazah dan SKHU, juga akan mendapat sertifikat dari BNSP yang diperoleh dari Uji Sertifikasi Kompetensi melalui LSP- P1 SMKN 2 Batam. Untuk selanjutnya, SMKN 2 Batam menjadi salah satu dari 21 SMK se Indonesia mendapat amanah sebagai model CATC (Common Asean Tourism Curriculum). Dimana nantinya selain memperoleh sertifikat kompetensi dari BNSP yang berlogo Garuda Emas juga mendapat sertifikat kompetensi berlogo ASEAN.

Ini menjadi upaya sekolah ke depan untuk menjadi lebih baik terutama untuk kompetensi lulusan di masa mendatang. (rng)

Update