batampos.co.id – Satu blok rumah susun sewa (rusunawa) milik Badan Pengusahaan (BP) Batam di Tanjunguncang, Batuaji dibooking PT SPI untuk menempatkan karyawannya.
Petugas pemasaran Rusunawa BP Batam di Tanjunguncang, Al Rahman, mengatakan rusun yang dibangun pada tahun 2018 silam itu cukup diminati. Saat ini lanjutnya bahkan 10 unit kamar sudah ditempati sejak Februari lalu.
Dalam waktu dekat 94 unit rumah di blok A akan akan ditempati karyawan PT SPI. “Alhamdulilah mulai ramai. Bentar lagi blok twin A ini masuk karyawan PT SPI. Satu blok mereka booking untuk karyawannya,” ujarnya saat ditemui batampos.co.id, Jumat (24/5/2019).
Menurutnya, hunian rusunawa milik BP Batam itu diakuinya cukup nyaman ditempati. Hunian dengan tipe 26 itu didesain dengan gaya modern dan memiliki kamar mandi serta toilet terpisah di dalam hunian.
Kamar mandi lanjutnya dilengkapi dengan perlengkapan shower. Sementara toilet jenis toilet duduk. Desain kamar juga cukup mewah menyerupai kamar hunian elit yang dilengkapi dua tempat tidur, dua lemari, meja dan kursi.
“Semua sudah lengkap. Penghuni tinggal bawa pakaian, perlengkapan dapur dan elektronik. Tempat tidur, kasur, lemari dan meja sudah disediakan,” kata Al Rahman.
Rusunawa BP Tanjunguncang terdiri dari dua twin blok dengan kapasitas hunian pertwin blok sebanyak 94 unit. Rusun ini dibangun BP Batam untuk mengakomodir pekerja di kawasan tersebut.
Siapa saja boleh menempati rusunawa ini namun harus melengkapi sejumlah persyaratan. Di antaranya, surat keterangan kerja, surat nikah bagi yang sudah menikah, foto copy kartu keluarga dan pas foto 3×4.
“Jika lolos dengan persyaratan ini, calon penghuni juga wajib membayar uang jaminan mulai Rp 191 ribu sampai Rp 258 ribu,” ujar Al Rahman.
Sebagai rusunawa pekerja, harga sewa hunian tersebut cukup bersahabat dengan perincian lantai satu mulai Rp 172 ribu , lantai II mulai Rp 157 ribu, lantai III mulai Rp 142 ribu dan lantai IV mulai Rp 127 ribu.(eja)