batampos.co.id – Sepekan menjelang Lebaran, arus pemudik melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam terus meningkat. Sejumlah maskapai penerbangan mulai mengajukan penambahan jadwal penerbangan (extra flight) untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Suwarso mengatakan, saat ini Lion Air sudah mengajukan extra flight untuk rute Batam tujuan Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta.
“Semarang dan Yogyakarta sudah efektif sejak Selasa (28/5/2019) lalu,” kata Suwarso, Rabu (29/5/2019). Selain Lion Air, Citilink juga berencana mengajukan extra flight untuk rute Batam ke Jakarta. “Secara resmi atau tertulis akan disampaikan besok (hari ini, red),” ujarnya.
Suwarso mengatakan, jumlah pemudik melalui Hang Nadim memang terus meningkat dalam beberapa hari terakhir. Sehingga selain mengajukan penambahan jadwal penerbangan, sejumlah maskapai sudah memaksimalkan jadwal penerbangan yang sudah ada.
Maskapai Citilink Indonesia, misalnya. Sejak jumlah penumpang sepi dalam beberapa bulan terakhir, Citilink melakukan pembatalan hingga empat kali sehari. Namun sejak Rabu (29/5/2019), tidak ada lagi pembatalan jadwal penerbangan Citilink dari Batam.
“Lion Air dan Garuda masih ada (pembatalan),” ucapnya.
Pantauan Batam Pos di Bandara Internasional Hang Nadim pada Rabu (29/5), hampir setiap konter maskapai dipadati penumpang yang antre untuk check in. Lorong-lorong bandara yang biasanya sepi, kini terlihat penuh calon penumpang pesawat yang hendak menuju ke ruang tunggu. baca Juga: Polresta Barelang Akan Sikat Calo Tiket, Personel Polisi Siaga 24 Jam di Bandara dan Pelabuhan
Suwarso memperkirakan, puncak arus mudik melalui Hang Nadim akan terjadi pada Sabtu (1/6/2019) mendatang. Namun saat puncak arus mudik nanti, jumlah penumpang melalui Hang Nadim tidak lebih dari 8.000 orang. “Tak sebanyak tahun lalu,” ungkapnya.
Dari data yang dimilikinya, pada Senin (27/5/2019) lalu jumlah penumpang yang berangkat dari Hang Nadim sebanyak 7.558 orang dan datang 4.790 orang. Lalu Selasa (28/5) penumpang yang berangkat sebanyak 7.615 orang dan datang 4.412 orang. Jumlah penumpang yang berangkat dan datang ini diperkirakan akan terus bertambah setiap harinya.
Selain melalui bandara, ribuan warga Batam juga mudik melalui sejumlah pelabuhan di Batam, Rabu (29/5/2019). Seperti di pelabuhan Pelni di Batuampar, sedikitnya ada 1.465 pemudik yang berangkat menggunakan KM Kelud menuju Belawan, Sumatera Utara.
Kemarin, Kapolda Kepri Irjen Andap Budhi Revianto mengecek langsung pelaksanaan mudik Lebaran 2019 melalui Pelabuhan Batuampar. Kapolda mengatakan, semua fasilitas dan pelayanan mudik dengan kapal Pelni sudah berjalan dengan baik.
“Hari ini ada 1.465 pemudik. Itu akan terjadwal sebanyak empat kali sampai nanti tanggal 2 Juni. Mudah-mudahan tidak ada kendala dan sampai di Belawan,” kata Kapolda.
Sementara nakhoda KM Kelud, Charles mengatakan kapasitas KM Kelud sebenarnya hanya 2.607 penumpang. Baca Juga: Direktur Bandara Hang Nadim Ingin Tarif Batas Atas Baru, Terealisasi Sebelum Puncak Arus Mudik
Namun dalam momen Lebaran kali ini, pemerintah memberikan dispensasi sehingga KM Kelug boleh mengangkut hingga 3.865 penumpang. “Untuk penumpang yang turun berjumlah 1.274. Jadi nanti sampai ke Belawan akan kembali lagi ke sini dan kembali lagi ke Belawan sampai tanggal 2 Juni,” katanya.
Peningkatan arus mudik Lebaran juga terlihat di Pelabuhan Domestik Sekupang (PDS), Rabu (29/5/2019). Ribuan pemudik berangkat ke kampung halaman masing-masing dengan kapal feri, seperti ke Buton dan Dumai.
“Sudah ada peningkatan, namun belum terlalu signifikan,” kata Ketua DPC INSA Batam, Asmadi, Rabu (29/5/2019). Asmadi memperkirakan jumlah penumpang yang akan meninggalkan Batam melalui PDS akan terus meningkat. Untuk puncak arus mudik nanti seluruh operator kapal sudah menyiapkan armada sesuai dengan permintaan calon pemudik.
“Untuk Dumai Line saja ada kurang lebih 12 armada yang sudah disiapkan untuk mengangkut pemudik,” sebut Asmadi. Saat ini sudah banyak penumpang yang melakukan pengecekan ulang tiket sebelum waktu keberangkatan. Berdasarkan data pemesanan tiket, keberangkatan mulai ramai 31 Mei mendatang. Baca Juga: Jumlah Penumpang via Bandara Hang Nadim Alami Peningkatan
“Itu berdasarkan data yang sudah diterima. Data pasti tetap menunggu waktu keberangkatan berlangsung,” imbuhnya. Kepala Satuan Kerja (Kasatker) PDS, Suherman mengatakan pihaknya meningkatkan pelayanan dengan bekerja sejak subuh.
Saat keberangkatan pagi arus penumpang berjalan dengan lancar. Beberapa pemumpang juga tertib memasuki ruang tunggu hingga kapal. “Alhamdulillah sejauh ini lancar. Mudah-mudahan aman sampai puncaknya nanti,” ucap Herman.
Sementara Kepala Syahbandar PDS, Parsaoran Samosir mengaku saat ini cuaca sangat baik untuk aktivitas pelayaran. “Yang dikhawatirkan pelayaran jauh seperti Dumai ini. Kalau antar pulau sejauh ini cukup aman dan waktu keberangkatan banyak. Berbeda dengan Dumai dan Buton yang hanya pagi saja,” imbuhnya.
Ia Berharap cuaca terus baik sehingga pelayaran aman dan penumpang bisa tiba di tempat tujuan dengan selamat. “Penumpang sudah mulai naik tapi tidak banyak. Sekali berangkat masih di angka tiga ribuan, kalau biasanya bisa mencapai enam ribu penumpang yang meninggalkan Batam,” katanya.(***)