Jumat, 19 April 2024

Kakak Beradik Tewas Tenggelam di Seitemiang Kota Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Tiga bocah kakak beradik meninggal dunia karena tenggelam di kolam buatan dekat tempat tinggal mereka di Kampung Kendal Sari RT 03/RW 07 tidak jauh dari TPU Seitemiang, Sekupang, Kota Batam, Rabu (19/6/2019).

Informasi yang himpun batampos.co.id, dua kakak beradik kandung yakni Devi, 12 dan Visel, 7. Sementara satu lagi adalah keponakan mereka Jevan yang masih duduk di bangku TK.

Sebelum ditemukan meregang nyawa, ketiga bocah tersebut ikut bersama ibu-ibu mereka untuk mencari sayur kangkung liar di sekitar lokasi kolam yang berlumpur.

Saat berada di kolam, ketiganya terrpisah dengan ibu mereka yang sibuk mencari kangkung. Ketiga diketahui sedang bermain di sisi lain kolam bersama seekor anjing peliharaan mereka.

Suasana di kediaman kakak beradik yang tewas tenggelam di kolam buatan tidak jaduh dari kediaman mereka. Foto: Eja/batampos.co.id

Naas terjadi ketika anjing peliharaan mereka mengejar orang yang sedang mancing di sekitar kolam.

Ketiganya lantas berlari mengikuti anjing mereka yang masuk ke dalam kolam. Ketiganya berusaha menyelamatkan anjing peliharaan yang terjebak di dalam lumpur.

Namun nasib naas juga dialami ketiganya. Ketiga bocah itu ikut terjebak didalam kolam yang berlumpur tersebut. Mereka berusaha untuk keluar dari terkaman lumpur.

Namun hasilnya sia-sia, semakin mereka berusaha untuk keluar kolam tubuh ketiganya justru semakin tenggelam.

Ketua RT 03 Kampung Kendal Sari, Iswandi, mengatakan, ketiga bocah itu baru bisa ditolong saat ada warga lain yang hendak memancingkan ke lokasi tersebut.

“Pemancing itu bertariak minta tolong dan saat warga ramai datang untuk menyelamatkan mereka,” ujarnya.

“Kejadiannya sekitar jam delapan tadi. Saat ditolong masih bergerak mereka. Tapi waktu dibawa ke rumah sakit sudah tiada,” ujar Iswandi lagi.

Sementara itu, Kapolsek Sekupang, Kompol Oji Fahrozi membenarkan kejadian itu. Dirinya bahkan mengunjungi kediaman ketiga bocah malang tersebut.(eja)

Update