Jumat, 29 Maret 2024

Bandara Hang Nadim Mulai Bangun Taxiway dan Kargo Baru

Berita Terkait

batampos.co.id – Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Internasional Hang Nadim Batam mulai melakukan pembangunan jalan penghubung antara landasan pacu dengan pelataran pesawat, atau Taxiway dan kargo.

Taxiway direncanakan akan selesai diakhir tahun ini, sedangkan bangunan kargo, baru akan selesai tahun depan.

Direktur BUBU Hang Nadim, Suwarso, mengatakan pengerjaan taxiway dan kargo yang baru itu sudah berjalan sejakn 5 minggu yang lalu.

“Taxiway itu jalan penghubung antara landas pacu dengan pelataran pesawat (apron), kandang pesawat (hangar), terminal, atau fasilitas lainnya di sebuah bandar udara,” katanya, sabtu (29/6/2019).

“Taxiway yang dibangun kali ini terletak di sebelah kanan terminal kedatangan Hang Nadim,” ujarnya lagi.

Suasana Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Tahun ini BUBU Hang Nadim mulai membangun taxiway dan kargo baru. Foto: Putut Ariyotejo/batampos.co.id

Menurutnya, adanya taxiway akan mempercepat pesawat yang mendarat memasuki ke area apron atau daerah lainnya.

Sementara itu kargo, kata Suwarso, tahun ini fokus untuk pematangan lahan. Ada seluas 7,5 hektar lahan yang disiapkan untuk pembangunan kargo baru tersebut.

“Tahun depan, sambung dengan pembangunan fisik kargo,” ungkapnya.

Kata dia, apabila kargo baru telah selesai dan siap beroperasi. Maka kargo Hang Nadim yang biasanya terletak di sisi kiri terminal keberangkatan, dipindahkan ke sisi kanan terminal kedatangan.

Persiapan ini dilakukan untuk berbagai rencana besar Hang Nadim ke depannya, salah satunya pembangunan terminal II.

Suwarso menjelaskan tidak hanya memiliki bangunan baru. Kargo Hang Nadim juga menerapkan sistem yang lebih canggih dan mutakhir.

“Sistem elektronik, memiliki jalur khusus. Sehingga pengawasan lebih detail lagi, dan tentunya mempercepat laju pengiriman barang,” paparnya.

Terkait bangunan kargo, Suwarso mengaku lebih besar dibandingkan bangunan kargo yang lama.

Ia mengatakan kargo Bandara Hang Nadim, dipersiapkan untuk menopang industri yang ada di Batam.

“Semuanya kami persiapkan untuk arah yang lebih baik ke depannya.” pungkasnya.(ska)

Update