batampos.co.id – Jajaran Polda Kepri dan Polresta Barelang membekuk perampok turis asal Singapura, Jumat (5/7) lalu di Kavling Saguba, Sagullung.
Jh yang diamankan saat berkendara ini, mengakui perbuatannya. Setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata Jh melakukan peramnpokan bersama dengan rekannya Am.
“Saat ini pelaku satunya lagi sedang kami kejar. Kami juga masih melakukan pengembangan atas kasus ini,” kata Direkur Reserse Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Hernowo, Sabtu (6/7).
Hernowo mengatakan kejadian pencurian kekerasan ini terjadi, Kamis (5/7/2019) lalu di depan Pujasera A2, Lubukbaja. Saat itu Kong Siong Keng, WNA Singapura, berniat ingin menuju Nagoya Hill Mall. Saat berjalan itu, datanglah sebuah mobil berwarna perak menawarkan tumpangan ke tempat tujuan korban.
Awalnya korban tidak merasa curiga dengan tawaran tersebut. Namun saat ditengah perjalan, Jh dan Am memaksa korban untuk memberikan uang miliknya. Korbanpun, kata Hernowo pasrah memberikan uang sebanyak 4ribu dollar Siangpura, Rp 4 juta, 4 kartu kredit Bank Singapura dan IC Card Singapura miliknya.
“Setelah mendapatkan uang tersebut. Korban diturunkan di pinggir jalan, kawasan Lubuk Baja. Setelah itu, korban melaporkan kejadian ini di kantor polisi terdekat,” ungkapnya.
Ia menduga uang hasil pencurian ini telah dibagi dua. Karena dari tangan Jh, polisi hanya mengamankan sebanyak 700 dollar singapura pecahan 50 dollar, 2 lembar pecahan 5 dollar singapura, 6 lembar pecahan 2 dollar Singapura, satu lembar 1 ringgit Malaysia, 1 lembar pecahan 5 Yuan, satu lembar 10ribu mata uang vietnam dan uang Rp 634ribu.
“Hingga kini kami masih meminta keterangan dari pelaku,” tutur Hernowo. (ska)