Kamis, 25 April 2024

Anak Tidak Lulus PPDB, Orangtua di Kota Batam Nyaris Baku Hantam

Berita Terkait

batampos.co.id – Pengumuman hasil penerimaan peserta didik baru (PPDB) untuk SMA dan SMK di Batuaji dan Sagulung, Minggu (7/7/2019) siang, diwarnai aksi protes dari orangtua yang anaknya tak lolos PPDB online.

Bahkan ada pasangan suami istri yang nyaris baku hantam karena buah hati mereka tidak lulusu PPDB online di SMA Negeri 5, Sagulung, Kota Batam.

Pantauan batampos.co.id, para orangtua banyak yang tidak terima anaknya tidak masuk sekolah yang mereka tuju.

Padahal jarak kediaman mereka tidak jauh dari lokasi sekolah.

Di lingkungan SMAN 5 Batam di Kaveling Lama, Sagulung misalkan. Pasangan suami istri nyaris baku hantam karena anak mereka tak lolos PPDB online di sekolah tersebut.

Sang istri ngotot menyalahkan suaminya sebab tidak mempertimbangkan zonasi saat pendaftaran sebelumnya sehingga anaknya tak lolos.

Panitia PPDB SMA Negeri 5 Kota Batam melakukan proses verifikasi zonasi calon siswa. Panitia PPDB di SMA Negeri 5 melakukan verifikasi hingga menjelang magrib. Foto: Azis Maulana/batampos.co.id

Sang suami yang terlanjur emosi dengan hasil pengumuman PPDB online membalas dengan nada suara tinggi dan menyita perhatian orangtua siswa yang lainnya.

Para orangtua lainnya yang ada di lokasi langsung melerai pertengkaran suami isteri tersebut.

“Sudahlah pak ibu jangan saling menyalahkan,” ujar Hengki,

salah seorang orangtua yang juga melihat hasil pengumuman PPBD online di SMA Negeri 5 Batam.

“Mari kita sama-sama jumpai kepala sekolah atau Disdik biar ada solusi buat anak-anak kita ini,” ujar Hengki lagi.

Namun, upaya para orangtua calon siswa yang mendatangi lingkungan sekolah tidak membuahkan hasil.

Karena tidak ada panitia ataupun guru di lingkungan sekolah selain sekuriti.(eja)

Update