batampos.co.id – Andre harus berkali-kali menganti surat lamarannya untuk mendapatkan pekerjaan di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
Namun usahanya hingga kini belum membuahkan hasil. Padahal pria berusia 27 tahun itu sudah berkali-kali memasukkan surat lamaran di beberapa perusahaan di kota Bandar Dunia Madani ini.
“Saya selalu terkendala umur dan tinggi badan,” katanya saat ditemui batampos.co.id di Multi Purpose Hall (MPH) Batamindo, Mukakuning, Kota Batam, Rabu (17/7/2019).
Kata Andre, dirinya mencoba mencari peruntungan di MPH Batamindo setelah gagal melamar di kawasan industri di Batam Centre.
“Kemarin saya coba di Cammo Industrial Park, di sana saya gagal karena tinggi badan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Andre juga gugur menjadi pekerja di kawasan tersebut karena tidak belum memiliki pengalaman kerja satu tahun.
“Jadi saya ke sini (MPH Batamindo), tapi di sini yang diterima banyak cewek,” paparnya lagi.
Andre yang berasal dari Sulawesi Selatan itu mengaku memilih Kota Batam sebagai daerah perantauannya karena satu hal.
“Gaji di sini (Kota Batam, red) lebih besar dibandingkan di kampung,” katanya.
“Teman-teman saya juga banyak yang sudah berhasil di sini,” jelasnya lagi.(nto)
Berikut video suasana di Multi Purpose Hall (MPH) Batamindo, Kota Batam