Sabtu, 20 April 2024

Pemilik Mie Tarempa Kota Batam, Heri Phong, Berbagi Ilmu di Al-Ahmadi Entrepreneurship Centre

Berita Terkait

batampos.co.id – Nama Rumah Makan (RM) Mie Tarempa tak lagi asing di Kota Batam, bahkan hingga luar Batam.

Berkat kepiawaian dalam mengolah hidangan mi goreng dan luti gendang yang menjadi ciri khasnya, membuat RM Mie Tarempa dikenal sebagai oleh-oleh dari Batam.

Pemilik RM Mie Tarempa atau dengan nama patennya Mie Terempa’k, Heri Phong, dinilai berhasil dalam mengembangkan usaha asli dari kampung halamannya Tarempa, Anambas itu.

Selain menjadi ladang emas bagi pengembangan bisnisnya yang kini mencapai omzet miliaran dalam sebulan, ia juga menciptakan peluang bisnis baru di saat orang lain belum menyadari peluang tersebut.

Pemilik Mie Tarempa, Heri Phong. Foto: Dokumentasi AEC untuk Batam Pos.

Dalam hal ini, Heri Phong nantinya akan berbagi ilmu serta pengalaman dalam pe-ngembangan bisnisnya melalui seminar Milenial Creative Preneur, yang diadakan Al-Ahmadi Entrepreneurship Centre (AEC) pada Minggu (28/7/2019) mendatang.

Direktur Eksekutif AEC, Lisya Anggraini, mengatakan, seminar tersebut menjadi ajang untuk berbagi strategi bisnis terkait selling skills dan strategi memperkuat brand fight (diferensiasi).

Selain itu, untuk mendorong kawula muda menyiapkan masa depan sebagai pengusaha, menginspirasi calon pelaku usaha untuk menyimak praktik bisnis dari generasi milenial, dan menjadi ajang apresiasi alumni entrepreneurship go to school (EGTS) sekaligus promosi produk alumni dan mitra AEC.

”Tidak hanya pemilik RM Mi Tarempa, tapi juga ada pembicara dari Direktur Torch Grup Singapore, Siraj Salman, pengusaha muda Alumni EGTS Reynaldi Virgil Ius, serta saya sendiri, yang akan memaparkan materi dalam inspiring bisnis tips dan strategi bisnis,” ujar Lisya.

Pihaknya menargetkan 300 peserta untuk dapat mengikuti seminar tersebut. Saat ini pendaftaran sudah dibuka di Kantor AEC di Graha Pena Suite 501A Batam Center.

Biaya pendaftaran tersedia Rp 65 ribu untuk kategori siswa, Rp 85 ribu mahasiswa, dan Rp 175 ribu untuk umum maupun UKM.(nji)

Update