Kurang tidur tidak hanya dapat menyebabkan berjerawat tetapi juga dapat memperburuk kondisi kulit. Dengan demekian, jika menderita jerawat atau kondisi kulit lainnya, tidur nyenyak akan membantu menyembuhkan masalah kulit lebih cepat.
Setidaknya ada 5 dampak kurang tidur bagi kecantikan kulit seperti dilansir dari Boldsky, Rabu (24/7/2019).
Berikut 5 dampak akibat Anda kurang tidur:
1. Tak Bercahaya
Kurang tidur menyebabkan peningkatan kadar kortisol. Ini adalah hormon yang memicu peradangan di kulit dan membuat kulit menjadi kusam. Karena itu, ketika tidak cukup tidur, kulit akan kehilangan cahayanya dan cenderung menjadi kusam dan kering.
2. Berjerawat
Efek utama lain dari kurang tidur adalah dapat menyebabkan berjerawat. Kurangnya tidur melemahkan sistem kekebalan tubuh terhadap bakteri penyebab jerawat. Selain itu, kurang tidur menyebabkan peningkatan peradangan kulit.
3. Penuaan Kulit Lebih Cepat
Tidur yang tepat sangat penting untuk meremajakan kulit dan menjaganya agar tetap sehat. Kurang tidur, mengurangi produksi kolagen di kulit sehingga dapat menyebabkan tanda-tanda penuaan kulit seperti garis-garis halus dan kerutan.
4. Kulit Kering
Saat tidur, tubuh tidak hanya meremajakan dirinya sendiri tetapi juga meningkatkan hidrasi. Oleh karena itu, tidur yang cukup melembabkan tubuh dan membuatnya tetap terhidrasi.
5. Mata Panda
Area di bawah mata cukup sensitif dan karenanya mudah terpengaruh. Salah satu efek yang paling terlihat dari kurang tidur tercermin di area bawah mata. Lingkaran hitam, mata bengkak dan kantong di bawah mata lebih sering disebabkan oleh kurang tidur.