Jumat, 29 Maret 2024

Disnaker Pemko Batam Terapkan Pengurusan AK/1 secara Online

Berita Terkait

batampos.co.id – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Batam akan menerapkan pegurusan kartu pencari kerja (AK/1) online. Nantinya pencaker yang ingin mengajukan AK/1 cukup melalui telepon pintar saja.

“Iya, lagi dalam proses. Sekarang kami masih mencoba pendaftaran online ke Kemenaker. Jadi nanti pencaker yang masuk datanya langsung terkirim ke pusat,” kata Kepala Seksi Informasi dan Penempatan, Disnaker Batam, Afrizon, Rabu (31/7).

Pendaftaran online ini akan memberikan kemudahan bagi pencaker nantinya. Mereka yang berasal dari luar daerah dan bukan KTP Batam datang hanya untuk verifikasi berkas kepada petugas.

“Jadi verifikasi tetap perlu. Karena kami harus mengecek data yang mereka masukkan di online sama dengan yang mereka punya. Setelah itu AK/1 mereka langsung tercetak,” jelasnya.

Sisi, pegawai Bagian Penempatan Kerja Disnaker Kota Batam melayani warga yang sedang mengurus kartu tanda pencari kerja (AK1) di Kantor Disnaker Kota Batam, Selasa (11/6/2019), lalu. Foto :Yulitavia/batampos.co.id

Saat ini sudah ada dua perangkat komputer yang terpasang di ruangan pengurusan AK/1. Nanti pencaker yang terlanjur datang bisa menggunakan komputer tersebut untuk mendaftar pengurusan kartu kuning online.

“Tahap awal akan dibantu petugas. Nanti mereka bisa sendiri mencoba pendaftaran online tersebut,” ujar Afrizon.

Ia menyebutkan setiap tahunnya lebih dari 25 ribu kartu kuning dikeluarkan Disnaker. Hampir 70 persen merupakan untuk pemegang KTP luar Batam. Saat ini pengurusan juga sudah dibagi sebagian di kantor kecamatan.

“Kartu kuning masih menjadi persyaratan untuk mencari kerja. Yang KTP luar mengurus di kantor Disnaker sedangkan KTP Batam di kantor kecamatan masing-masing,” bebernya.

Satu hari pihaknya sampai mengeluarkan 60-70 kartu kuning untuk pencaker dari luar daerah. Tingginya upah minimum kota (UMK) Batam menjadi magnet bagi pencari kerja untuk mencari pekerjaan di Batam.

“Ya mereka harus bersiap bersaing karena lowongan juga tidak banyak yang dibuka,” tutupnya. (yui)

Update