Rabu, 24 April 2024

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Batam Kekurangan Armada

Berita Terkait

batampos.co.id – Musim kemarau yang ditandai dengan minimnya curah hujan dan cuaca panas yang berkepanjangan membuat titik kebakaran meningkat di Kota Batam sepanjang tahun ini.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Batam, Azman, mengatakan ada beberapa  beberapa lokasi yang kini diawasi ketat oleh pihaknya.

”Salah satu kawasan yang menjadi perhatian kami itu adalah area yang pernah menjadi lokasi kebakaran,” katanya, Senin (26/8/2019).

Azman menyebutkan, saat ini ada enam unit mobil pemadam kebakaran dan tangki yang beroperasi menangani kebakaran.

Dengan jumlah tersebut, mobil yang tersedia belum termasuk ideal untuk luasan Batam saat ini.

”Ya kalau dibilang kebutuhan, tentu masih banyak lagi, kalau bisa ada 30 unit armada yang disiagakan untuk mengakomodir Batam ini,” sebut dia.

Petugas Pemadam Kebakaran Pemko Batam latihan penanggulangan kebakaran di Dataran Engku Putri, Batam Center, beberapa waktu lalu. Banyaknya jumlah kebakaran di Batam menuntut adanya peningkatan jumlah armada di instansi tersebut. Foto: Ceep Mulyana/batampos.co.id

Meski kekurangan armada, pihaknya kerap terbantu dengan armada pemadam dari BP Batam, Mandala Agni yang berada di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

”Kalau cuma mengandalkan punya kita, mungkin tidak cukup, untung ada pihak-pihak terkait ini dan setiap kebakaran tim ini selalu turun membantu,” jelasnya.

Sepanjang tahun ini, Azman menyebutkan lebih dari 20 titik kebakaran yang sudah berhasil ditangani.

”Kalau hutan kami langsung koordinasi dengan Mandala Agni, permukiman kami coba tangani,” tambahnya.

Mengenai penambahan armada, Azman mengungkapkan selalu mengusulkan melalui pengajuan anggaran setiap tahunnya.

”Kami sudah ajukan, namun semua kan tergantung pada ketersediaan anggaran yang ada,” lanjutnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah di dekat rumah dan membuang puntung rokok ke kawasan hutan yang ada di sepanjang jalan.

Karena lanjutnya, hal itu bisa memicu terjadinya kebakaran karena kondisi rumput yang kering.

”Saling menjaga saja, biar tidak terjadi kebakaran,” tutupnya.(yui)

Update