Kamis, 25 April 2024

Ade Rai Ajak Jaga Pola Hidup Sehat

Berita Terkait

batampos.co.id – Di Aula Hotel PIH Batam Center, Kamis (29/8/2019) Brand Ambassador BPJS Kesehatan, Ade Rai memberikan pemahaman terkait pentingnya menjadi anggota BPJS Kesehatan.

Alasannya, karena program tersebut menerapkan budaya gotong royong membantu yang sakit. Selain itu, sistem jaminan sosial ini juga merupakan program negara yang bertujuan memberikan kepastian perlindungan dan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat.

”Jadi kalau kita paham cara kerjanya, satu orang sakit membutuhkan lima orang yang sehat. Sakitnya tambah parah butuh 50 orang sehat,” ujar Ade Rai di hadapan 250 peserta yang hadir.

Binaragawan yang lahir 50 tahun silam ini juga memaparkan pentingnya menjaga pola hidup sehat. Yakni, dengan melaksanakan olahraga rutin, mengonsumsi makanan sehat dan melakukan aktivitas juga gerakan ringan yang dapat membakar kalori dan gula. Dalam kesempatan itu, ia memperagakan gerakan-gerakan olahraga yang sederhana dan dapat dilakukan di rumah. Seperti, melatih otot rangka dan membakar gula dalam waktu singkat.

”Olahraga rutin dan gerakan ringan seperti naik turun tangga, mengangkat galon, mencuci juga manfaatnya luar biasa untuk kesehatan,” katanya.

Untuk menerapkan pola hidup sehat, lanjutnya, tidak cukup hanya motivasi, melainkan pemahaman secara maksimal bagi seseorang.

Asisten Deputi Bidang Promosi BPJS Kesehatan, Agus Ramlan Hidayat mengatakan sengaja mengajak Ade Rai untuk mengajak masyarakat untuk hidup sehat. Dalam kesempatan itu, Ade Rai memberikan tip-tip dan apa saja yang menunjang pola hidup sehat misalkan dengan melatih otot rangka dan cara membakar gula dalam waktu yang singkat.

”Supaya masyarakat juga bisa berperilaku hidup sehat. Kalau sakit kan kita makan dan melakukan aktivitas enggak nikmat. Bisa menghambat perkenomian, sosial juga pasti ada,” kata Agus usai kegiatan.

Dia menyebutkan, dewasa ini masyarakat banyak menderita penyakit akibat perilaku manusia seperti diabetes, stroke, cuci darah, jantung, hipertensi. Penyakit ini terhitung tinggi dan pengobatannya tidak bisa lepas dari obat.

”Dari evaluasi memang ada 10 penyakit perilaku karena hidup tidak sehat,” sebutnya.

Sementara terkait jumlah peserta BPJS Kesehatan di Batam, Agus menyebutkan sudah mencapai 1,3 juta atau 93 persen dari jumlah penduduk di Batam. Kendati demikian, peserta BPJS terjadi pengurangan lantaran data yang kurang lengkap juga dari sisi segmen seperti ada perusahaan yang tutup sehingga terjadi pengurangan.

”Jadi selalu ada seperti itu,” tutupnya. (une)

Update