batampos.co.id – Pekerjaan infrastruktur pembangunan jaringan perpipaan SPAM IKK Karimun untuk wilayah kecamatan Meral Barat sudah mencapai 90 persen lebih.
Pekerjaan tersebut dikerjakan oleh PT Pinang Multicon Propertindo dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender, dengan anggaran Rp 1.775.068.972.65. Dengan panjang jaringan pipa 4,3 kilometer.
Dimana pengerjaan tersebut, dengan menggunakan tiga pipa dengan ukuran diameter berbeda dimulai dari pipa ukuran 2 inc dengan panjang 3,3 kilometer, kemudian yang 3 inc 400 meter dan 4 inc 600 meter. Sehingga, masing-masing pipa tersebut ada fungsinya sesuai kebutuhan.
”Alhamdulillah, pekerjaan kita hampir selesai. Tinggal menunggu informasi dari pihak PDAM Tirta Karimun, untuk penyambungan atau koneksi antara pipa distribusi ke pipa jaringan transmisi 2 dengan pipa milik PDAM berukuran 14 inc,” jelas Kontraktor Pelaksana, Salahudin, Senin (23/9/2019).
Sementara itu Direktur PDAM Tirta Karimun, Indra Santo, mengatakan, pada saat proses koneksi harus dilakukan pemadaman total.
Sehingga sebagian pelanggan yang terkena pipa distribusi dan transmisi. Artinya, koneksi pipa jaringan tersebut yang berada di Jalan Sungai Raya harus dilakukan penghentian sementara ke pipa air bersih pelanggan.
“Area yang terdampak meliputi kecamatan Meral, wilayah Sungai Pasir, Meral Kota, Kampung Bukit, Baran, Pantai pak Imam dan Telaga Riau Kolong,” jelasnya.
Kemudian, kecamatan Tebing di wilayah Sungai Ayam, Lubuk Semut, Pertambangan, Bakti dan Teluk Air.
“Untuk itu mulai hari ini (Selasa,red) hingga besok PDAM Tirta Karimun akan mengalami gangguan pelayanan distrubusi di dua wilayah,” paparnya.
Sehingga, diharapkan kepada para pelanggan agar menampung air dan melakukan penghematan pemakaian air secukupnya.
”Saya mohon maaf sebelumnya kepada para pelanggan yang ada di dua wilayah. Karena selama dua hari tidak akan mengalirkan air bersih kepada konsumen,” tuturnya.
Sedangkan, untuk pengoperasian SPAM IKK Karimun dan IPA Sei Bati kepada pihak PDAM Tirta Karimun sudah diserahkan dari Pemerintah Daerah kepada PDAM Tirta Karimun.
Dengan demikian lanjutnya, sekarang dalam persiapan uji coba untuk dioperasikan. Sehingga, belum dapat difungsikan. SPAM IKK Karimun dan IPA Sei Bati dapat memproduksi air bersih 120 liter per detik kepada para pelanggan di pulau Karimun Besar.
Dengan jumlah pelanggan saat ini mencapai 7600 lebih.
”Untuk jaringan distribusi air bersih dari waduk sudah cukup. Sekarang kita terkendala dengan pipa transmisi dan pipa kepada pelanggan yang sudah tua belum ada peremajaan dan sering pecah,” kata Indra.(tri)