batampos.co.id – 21 Perusahaan sudah memastikan akan ikut dalam acara job fair yang digelar di Mall Purpose Hall (MPH), Kawasan Industri Batamindo, pada 21 hingga 22 November nanti.
Meski begitu, panitia masih akan berupaya untuk mencari 10 perusahaan lagi sesuai target dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Kepri.
“Kami dari Batamindo hanya sedia tempat, acara ini murni dari Disnaker yang bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam dan Himpunan Kawasan Industri (HKI) Kepri,” kata Manager General Affair Batamindo, Tjaw Hoeing, Jumat (15/11/2019).
Tjaw melanjutkan bahwa penyebab digelarnya acara job fair ini karena banyaknya jumlah pencari kerja di Batam.
“Di MPH, banyak pencari kerja, kadang ada ribuan dan kadang ada 3.000 orang yang cari kerja,” paparnya.
Adapun 20 perusahaan yang buka lowongan kerja di job fair antara lain Flextronic di Batamindo. Perusahaan ini buka tujuh jenis lowongan kerja.
Kemudian, TDK di Kabil yang buka lima jenis lowongan kerja. Samyung di Batamindo buka dua jenis lowongan kerja.
Citra Tubindo di Kabil buka 12 jenis lowongan kerja. Enerco di Kabil buka tiga jenis lowongan kerja.
Lalu Starjet di Bintan. Summit Oto Finance dan Oto Multiartha di Sei Panas, Caterpillar di Tanjunguncang yang buka enam jenis lowongan kerja.
Mes machinery di Tanjunguncang yang buka lima jenis lowongan kerja, Schneider di Batamindo yang buka tujuh lowongan kerja. Miracle Aesthetic Clinic di Batamcentre buka tiga jenis lowongan kerja.
Batamindo sendiri buka empat lowongan kerja. Ciba Vision di Batamindo buka enam jenis lowongan kerja. Nihon Globaltech di Sei Panas buka tiga jenis lowongan kerja.
Graha Trisaka Industri di Tanjunguncang buka tiga jenis lowongan kerja. Ecogreen di Kabil buka tujuh jenis lowongan kerja. Pegatron buka dua jenis lowongan kerja.
Lalu Citra Shipyard di Tanjunguncang buka tujuh jenis lowongan kerja. Danka Hureco di Batamcentre buka empat lowongan kerja.
Dan retail Indomaret buka enam jenis lowongan kerja. Diperkirakan ribuan tenaga kerja akan terserap dari job fair ini.
Kebanyakan lowongan kerja yang dibuka berasal dari bidang tehnik industri, seperti operation produksi, proces engineering, industrial engineering, IT engineering dan lain-lain.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, jumlah pengangguran pada Agustus 2019 juga bertambah sebanyak 366 orang jika dibanding Agustus 2018 atau bertambah 0,53 persen.
Sedangkan jumlah penduduk yang bekerja juga mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir.
Pada Agustus 2017, jumlahnya mencapai 896.931 orang, Agustus tahun 2018 meningkat menjadi 901.019 orang dan Agustus 2019 meningkat 3,85 persen menjadi 935.682 orang.(leo)