batampos.co.id – Delapan negara akan ikut berpartisipasi dalam kegiatan Kenduri Seni Melayu (KSM) yang digelar 11-13 Desember mendatang.
Sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, untuk acara penutupan KSM, akan dimeriahkan dengan karnaval pada malam hari atau Night Carnival.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, menjelaskan, progres persiapan pesta akhir tahun Batam itu hampir rampung.
”Tinggal menunggu teknis acara saja,” ujar Ardi kepada Batam Pos, Jumat (29/11/2019).
Menurut dia, ada delapan negara yang akan berpartisipasi dalam KSM, di antaranya, Rusia, Kazakhstan, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Myanmar, Thailand dan Filipina.
Perwakilan dari negara tersebut akan menampilkan tarian tradisonal mereka.
”Tahun ini ada dua negara baru yang berpartisipasi, Rusia dan Kazakhstan,” imbuh Ardi.
Sedangkan dari Indonesia, tak semua daerah bisa berpartisipasi. Hal itu dikarenakan slot dan waktu yang terbatas di kegiatan KSM.
”Yang ingin ikut itu banyak, namun slot terbatas. Jadi hanya ada beberapa daerah saja yang mewakili,” jelas Ardi.
Masih kata Ardi, kegiatan KSM kali ini akan ditutup dengan Night Carnival pada tanggal 14 Desember.
Iringan karnaval akan dimulai dari Dataran Engku Hamidah di depan Edukits, Batam Kota.
”Selain itu akan ada tampilan Jogi dan gasing. Kami berharap, KSM ini bisa menarik banyak wisatan baik mancanegara maupun domestik,” pungkas Ardi.(she)