Kamis, 28 Maret 2024

Mudik Natal dan Tahun Baru, 8 Ribu Orang Diperkirakan Padati Bandara Hang Nadim

Berita Terkait

batampos.co.id – Natal masih 18 hari lagi. Namun, tiket pesawat sudah hampir penuh dipesan oleh masyarakat yang ingin mudik pada perayaan Natal 2019.

Direktur Badan Usaha Bandar Udara Hang Nadim Batam, Suwarso, mengatakan, hingga kini penjualan tiket mudik Natal, rata-rata sudah mencapai 70 persen di setiap maskapai.

Rute yang padat dan sudah banyak dipesan tiketnya yakni jurusan Batam menuju Jakarta, Pekanbaru, Medan, Surabaya, Yogyakarta dan Semarang.

”Karena mudik Natal ini juga bercampur dengan masyarakat yang akan merayakan Tahun Baru,” katanya, Jumat (6/12/2019).

Ia mengatakan, kepadatan penumpang diperkirakan baru dimulai pada 20 Desember. Namun, puncaknya diperkirakan pada 23 dan 24 Desember mendatang.

Penumpang yang akan memadati Hang Nadim baik berangkat maupun datang, diperkirakan sebanyak 8 ribu orang.

”Perkiraan sekitar segitu,” ungkapnya.

Penumpang maskapai penerbangan memasuki ruang pemeriksaan sebelum melakukan check in. Puncak arus mudik natal dan tahun baru diperkirakan terjadi pada 23 hingga 24 Desember 2019 mendatang. Foto: Cecep Mulyana/batampos.co.id

Jumlah itu memang tidak terlampau tinggi. Apalagi, jika dibandingkan dengan mudik Lebaran yang jumlahnya bisa mencapai 10 ribu penumpang.

Namun, salah satu penyebab tidak tingginya arus penumpang pada mudik kali ini, karena kini mulai banyak alternatif lain untuk mudik Natal.

Antara lain, melalui jalur transportasi laut menggunakan Kapal Roro maupun KM Kelud.
Suwarso menyebutkan, Hang Nadim telah siap menghadapi serbuan masyarakat di kala mudik Natal dan Tahun Baru.

Berbagai persiapan sudah dilaksanakan pihak Hang Nadim, baik dari sisi fasilitas maupun petugas.

”Fasilitas sudah oke, pelayanan juga akan baik. Karena beberapa petugas sudah kembali ke Hang Nadim, setelah menjalani pelatihan,” ucapnya.

Kepada masyarakat yang akan mudik Natal dan Tahun Baru, Suwarso berharap agar memastikan jadwal keberangkatan.

Suwarso juga meminta masyarakat memperbaharui informasi mengenai waktu keberangkatan.

”Upayakan check-in melalui website, sehingga tidak perlu mengantre di konter check-in. Tapi, apabila mau lakukan check-in secara manual, datanglah 2 jam sebelum keberangkatan. Supaya bisa dapat lebih cepat dan tidak terburu-buru,” sarannya.(ska)

Update