batampos.co.id – Apeng, warga Perumahan Happy Garden yang ditemukan tewas bunuh diri di Pub Hawai, Komplek Marina Busnis Centre Blok B, Lubukbaja mengalami luka bakar sebesar 80 persen pada tubuhnya.
Pria 57 tahun ini nekat mengakhiri hidupnya dengan bahan bakar yang sudah dipersiapkan.
”Dari hasil penyelidikan, keterangan saksi, dan fakta di lapangan, korban ini menyiramkan bahan bakar ke tubuhnya. Kemudian langsung menyalakan korek,” ujar Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo, Sabtu (7/12/2019).
Berikut fakta-faktanya:
- Apeng mempersiapkan bahan bakar sebelum membakar dirinya.
- Mengalami luka bakar 80 persen.
- Bakar diri di ruang operator pub.
- Kejadian pertama kali diketahui karyawan pub, Lili.
- Datang ke Pub untuk menemui pemilik pun bernama Iwan.
- Apeng diketahui hendak meminjam uang kepada Iwan.
Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo (kiri) menunjukkan bukti Apeng yang nekat melakukan bunuh diri, Sabtu (7/12/2019). Foto: Yofi Yuhendri/batampos.co.id
Aksi nekat Apeng ini pertama kali diketahui karyawan Pub Hawai, Lili. Saat itu, Apeng mendatangi lokasi untuk mencari pemilik Pub, Iwan.
Diketahui, korban mendatangi lokasi hiburan tersebut untuk meminjam sejumlah uang.
“Kedatangan korban ini rencananya mau pinjam uang pada Iwan untuk membayar hutang,” jelasnya.
“Hal itu kita ketahui dari keterangan saksi, dan hasil perbincangan Lili dan Iwan,” kata Prasetyo lagi.
Prasetyo menambahkan, korban bersama Iwan sudah sering bertemu. Bahkan, korban sudah mengenali karyawan tempat hiburan tersebut.
”Jadi saat datang ke lokasi, Iwan tidak ada. Sehingga dia mengambil bahan bakar dari motornya, dan membakar diri,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Apeng, warga Perumahan Happy Garden ditemukan tewas di Pub Hawai, Komplek Marina Busnis Centre Blok B Kecamatan Lubukbaja, Senin (2/12). Diduga, pria 57 tahun tersebut tewas bunuh diri dengan membakar diri.(gie)