Kamis, 25 April 2024

2020, Kemenko Perekonomian Tetapkan KEK di Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian menunda realisasi dua kawasan ekonomi khusus (KEK) di Batam yang rencananya akan dilaksanakan pada akhir 2019 ini.

Rencana penetapan KEK di Batam diubah menjadi 2020 dengan alasan sedang menunggu revisi peraturan pemerintah (PP).

“Yang ini tunggu PP dulu. Untuk kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Batam (KPBPB) dulu diperbaiki. Kalau sudah, prosesnya mengacu ke PP yang akan direvisi,” kata Deputi Bidang Koordinasi Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo, di Jakarta, Senin (23/12/2019).

Dua KEK yang disiapkan di Batam yakni KEK Perawatan dan Perbaikan Pesawat (Maintenance, Repair and Overhoul/MRO) Bandara Hang Nadim dan KEK Nongsa Digital Park.

Daftar nama start up yang ada di Nongsa Digital Park, Kota Batam. Kemenko perekonomian menunda realisasi dua kawasan ekonomi khusus (KEK) di Batam yaitu MRO Bandara Hang Nadim dan Nongsa Digital park yang rencananya akan dilaksanakan pada akhir 2019 ini. Foto: Haris/batampos.co.id

Sebelumnya dua kawasan itu ditetapkan menjadi KEK pada 2019, namun belum bisa direalisasikan karena PP harus direvisi.

Menurut Wahyu, revisi dalam PP tersebut menyangkut fasilitas dan kelembagaan di kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Batam.

Sedangkan terkait kendala yang dihadapi kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Batam, Wahyu mengatakan, pihaknya berupaya mempercepat revisi.

“Masalah waktu saja. Presiden juga banyak tugasnya, jadi kami coba upayakan paling cepat revisi, tinggal tanda tangan. Kalau sudah tanda tangan langsung proses,” katanya.

Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, kata dia, menjadi ketua KEK dan sudah mengadakan rapat pendahuluan terkait dua kawasan ekonomi khusus itu.

“Di Nongsa potensi dikembangkan KEK berbasis digital, karena di sana juga sudah dikembangkan dengan Apple, sudah siap,” kata Wahyu.(jpg)

Update