batampos.co.id – Hari pertama kerja pada tahun 2020 sebanyak 73 pegawai Pemko Batam tidak masuk tanpa keterangan. Data ini berdasarkan daftar hadir apel bersama awal tahun yang digelar Kamis (2/1/2019).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangn Sumber Daya Manusia (BKP SDM) Kota Batam Hasnah menyebutkan, selain yang tidak hadir tanpa keterangan tersebut, ada juga yang tidak hadir karena sedang tugas, hingga cuti.
Adapun rinciannya, sedang berdinas 11 orang, sakit 9 orang, izin satu orang sedangkan sedang cuti sebanyak 16 orang.
“(bagi yang tidak masuk tanpa keterangan) sanksinya di OPD masing-masing,” kata Hasnah, Jumat (3/1/2020).
Dari data tersebut, yang tidak hadir tanpa keterangan tersebar hampir di semua OPD. Yang banyak tidak hadir yakni Dinas Perhubungan (DIshub) Batam sebanyak 9 orang sedangkan Satpol PP Batam sebanyak 7 orang.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyebutkan perihal ini tentu akan ditindaklanjuti oleh Sekda Kota Batam Jefridin.
“Nanti bisa sama pak Sekda ya, pembinaan tentu ada,” imbuhnya Rudi, singkat.
Soal etos kerja, Rudi terbilang fokal menyentil para pegawai. Kerap setiap kegiatan hal ini ia sampaikan.
Terakhir saat pelantikan ratusan pejabat di lingkungan Pemko Batam Senin (30/12/2019) lalu.
Rudi juga menyoroti kinerja pegawai. Menurut dia etos kerja pegawai pemko Batam masih sangat rendah, ia menilai masih banyak yang hanya duduk-duduk saat jam kerja.
“Tak ada lagi yang duduk diam di kantor. Kalau tak ada kerja ya cari,” ujarnya.
Ia mengklaim dia sendiri telah mencontohkan dalam keseharian dia memimpin dan kini berbuah pembangunan yang dirasakan masyarakat.
“Saya sendiri sudah lakukan, sudah saya berikan contoh. Ambil yang positif dari saya,” ajaknya.
Selain itu, dia mengklaim pegawai Pemko Batam banyak yang tidak inovatif. Padahal membangun daerah butuh inovasi dari para ASN.
“Kalau ASN ini tak berinovasi kota ini tak akan berubah,” pungkasnya.(iza)