Jumat, 29 Maret 2024

APKLI Kota Batam Bantah Menolak Program Pemko Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Kota Batam membantah jika pihaknya menolak segala bentuk program Pemko Batam terkait revitalisasi pasar Induk Jodoh.

Ketua APKLI Kota Batam, Farizal, mengatakan, beberapa waktu lalu ada pihak yang tidak bertanggungjawab mengatasnamakan APKLI dan menyatakan menolak revitalisasi pasar Induk Jodoh.

“Dengan adanya hal seperti ini, kami tidak ingin terjadinya keributan, dan pernyataan tidak mendukung program pemerintah yang sudah beredar saat ini, itu tidak benar,” jelasnya, Senin (20/1/2020).

Ia menjelaskan, APKLI yang sah berada di bawah naungan Disperindag dan sangat mendukung semua program Pemko Batam.

Para pengurus APKLI Kota Batam memperlihatkan surat pernyataan merekan yang mendukung penuh program Pemko Batam dalam penataan Pasar Induk Jodoh. Foto: Iman Wachyudi/batampos.co.id

Farizal mengatakan, program pemerintah itu sangat bermanfaat untuk semua pihak. Terutama para pedagang menengah ke bawah.

“Pemerintah sudah membuat program yang bagus, untuk pedagang-pedagang kaki lima yang mencari hidup di pasar. Kami sangat menyayangkan sekali mereka tidak mendukung program ini,”tuturnya.

Kata dia, pemerintah sudah memikirkan dari jauh-jauh hari untuk kelayakan Pasar Induk.

Sekretaris APKLI Batam, Jafrizal Sofyandi, menambahkan, dirinya tidak ingin ada yang mengatasnamakan APKLI yang bergerak untuk melawan Pemko Batam.

“Kami dari APKLI yang sah, dan mempunyai legalitas, tidak ada sedikitpun menolak segala bentuk program pemerintah,” ucapnya.

Kata dia, dengan adanya pembangunan yang dibuat pemerintah saat ini, sangat sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pedagang saat ini.(iwa)

Update