Rabu, 24 April 2024

Zulhas Terpilih Kembali, Amien Rais Tak Punya Kekuatan Lagi di PAN

Berita Terkait

batampos.co.id – Zulkifli Hasan kembali terpilih sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Kongres ke-5 yang baru saja berakhir. Ketua umum petahana itu sukses mengalahakan dua rivalnya, Mulfachri Harahab dan Drajad Wibowo.

Kemenangan ini pun sekaligus mematahkan mitos bahwa Ketua Umum PAN hanya menang dan menjabat satu periode. Sekaligus, untuk pertama kalinya Amien Rais kalah dalam pertarungan kongres.

Saat dikonfirmasi, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin menilai, kekalahan Mulfachri Harahab ini telah menunjukan Amien Rais tidak memiliki power dan pengaruh lagi di PAN.

“Iya tidak memiliki kekuatan lagi (Amien Rais),” ujar Ujang Komaruddin, Rabu (13/2).

Ujang juga menuturkan, secara kasat mata posisi Amien Rais digantikan dengan Hatta Rajasa yang sudah diangkat oleh Zulkifli Hasan sebagai Majelis Pertimbangan Partai (MPP).

“Jadi sekarang ini Zulkifli Hasan berkolaborasinya dengan Hatta Rajasa, itu yang saya lihat,” katanya.

Lebih lanjut Ujang mengatakan, masih adanya pengaruh Amien Rais di PAN tergantung apakah dia mendapatkan jabatan atau tidak. Misalnya jika anak Amien Rais, Hanafi Rais mendapatkan posisi Sekretaris Jenderal. Maka itu menandakan bahwa masih ada kekuatan amien Rais di PAN.

“Termasuk juga kalau juga Amien Rais mendapatkan jabatan maka pengaruhnya masih ada‎,” ungkapnya.

Diketahui‎, Zulkifli Hasan terpilih menjadi Ketua Umum PAN periode 2020-2025. Kemenangan Zulhas ini melalui mekanisme voting yang digelar di Kendari Sulawesi Utara. Zulhas ini menang dari dua rivalnya Mulfachri Harahab dan Drajad Wibowo.

Dalam mekanisme voting tersebut, Zulkifli Hasan mendapatkan suara 331. Sementara Mulfachri Harahab mendapatkan 225 suara. Kemudian kontestan Drajad Wibowo mendapatkan enam suara. Suara tidak sah berjumlah tiga suara. Total suara dalam hajatan akbar ini berjumlah 565 suara.

Adapun jumlah suara yang memilih 563 dari jumlah total permilih 590 dari 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), 514 Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Ketua Umum, Sekretaris Jenderal (Sekjen), Bendahara Umum PAN, serta dari sejumlah organisasi sayap partai berlambang matahari terbit itu.(jpg)

Update