Kamis, 28 Maret 2024

Kirim Durian, Isinya Sabu

Berita Terkait

batampos.co.id – Berbagai akal bulus dilakukan para penyelundup narkoba. Pada Senin (9/3/2020) lalu, Tim KP Baladewa–8002 Korpolairud Baharkam Polri mengamankan 1 unit Kapal penumpang bermuatan buah di Pelabuhan Tanjunguma.

Dari dalam kapal ini, polisi mengamankan narkoba jenis sabu di antara durian yang akan dirim menuju ke Riau tersebut.

Informasi yang didapatkan, kapal penumpang dengan lambung Ocean 4 tersebut, tengah memuat buah durian.

Kemudian, sabu seberat 5 gram tersebut diselipkan di antara buah durian itu.

”Sekarang kami masih koordinasi dengan Direktorat Narkoba Polda Kepri. Sekarang masih gelar perkembangan,” ujar Kapten KP Baladewa, Kompol Novian Aris.

Novian menambahkan, pengamanan dan penggeledahan kapal itu dilakukan karena kecurigaan petugas.

Dimana, Tim KP Baladewa tengah melakukan tugas di perairan wilayah Kepri.

”Perkambangan lebih lanjut nanti kami kabari,” katanya.

Terkait pengungkapan kasus ini, juga dibenarkan oleh Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Mudji Supriadi.

”Itu kasus limpahan, tangkapan dari Kapal Baladewa (Baharkam Mabes Polri),” katanya,  Selasa (10/3/2020).

Ia mengatakan, pihaknya sudah memeriksa beberapa orang terkait kasus ini. Penyelundu-
pan sabu dengan modus pengiriman durian ini terungkap, setelah jajaran polisi di Kapal Baladewa mendapatkan informasi dari masyarakat.

”Jadi begitu kapal tujuan Riau ini akan jalan, polisi menghentikan dan melakukan pemeriksaan,” ujarnya.

Hasil pemeriksaan ternyata benar, memang ada narkoba jenis sabu seberat 5 gram. Sabu
tersebut diselipkan di antara buah durian.

”Langsung diamankan dan para ABK kapal tujuan Riau ini juga telah diminta keterangan,” ujarnya.

Dari penuturan para ABK kapal, sejak awal mereka memang sudah curiga dengan  seseorang yang menitipkan durian ke Riau.

”Tapi karena biasa ada yang menitip itu, ABK kapal itu dikasih uang Rp 50 ribu untuk biaya penitipan. Si penitip ini mengatakan akan ada yang mengambil barang tersebut di Riau,” ucap Mudji.

Atas keterangan para ABK ini, Mudji mengaku polisi masih menelusuri orang yang menitipkan durian dan menerimanya nanti di Riau.

Mudji menduga, sabu ini, hanya untuk pemakaian pribadi.

”Indikasi untuk pemakaian (pribadi) di sana. Tapi diordernya ke Batam,” ujarnya.(opi/ska)

Update