Jumat, 18 Oktober 2024

Menerapkan Social Distancing, Sekolah Diliburkan dan UN Ditunda

Berita Terkait

Virus corona COVID-19 telah menyebar ke seluruh dunia dan menginfeksi ratusan ribu orang di dunia. Untuk mencegah virus ini semakin menyebar, ada dua hal penting yang harus kita lakukan, yaitu mencuci tangan dan social distancing.

Social distancing adalah langkah yang dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona COVID-19 dengan cara menjaga jarak.

Sebenarnya apa sih  Social Distancing itu ?  Jadi Social Distancing atau yang bisa disebut pembatasan sosial adalah sebuah cara yang direkomendasikan oleh ahli kesehatan masyarakat untuk memperlambat penyebaran penyakit yang ditularkan dari orang ke orang, sederhananya cara ini mengharuskan kita untuk menjaga jarak satu sama yang lain sehingga virus tidak dapat menyebar dari satu orang ke orang yang lain.

Sebagai contohnya yaitu rutinitas menghindari kerumunan, pertemuan publik, atau tempat yang sering kita bertemu dengan orang dalam jumlah banyak yaitu menghindari tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan,bioskop,stadion olahraga dan termasuk sekolah.

Merespons perkembangan penyebaran virusnya,sejumlah pemerintah daerah mengambil kebijakan untuk meliburkan aktivitas persekolahan selama dua minggu.

Tujuannya yaitu menekan laju penularan virus corona dengan mengurangi kontak ditengah kerumunan atau komunitas yang lebih besar.

Masyarakat diminta untuk mengambil jarak dengan orang lain, lebih banyak berdiam dirumah, menghindari kerumunan dan di himbau berjarak 2 meter jika bertatap muka atau berada dalam satu lokasi.

Kita diimbau jangan keluar rumah jika tidak terlalu penting dan mendesak harus selalu tetap dirumah ini merupakan salah satu cara kita menerapkan Social Distanding.

Ketika pemerintah membuat kebijakan meliburkan kegiatan belajar mengajar disekolah ini adalah satu langkah baik untuk mencegah meningkatnya penyebaran Virus Corona dan tentunya Indonesia berarti sudah menerapkan Social Distanding atau pembatasan sosial,  diliburkannya siswa bukanlah untuk bersenang-senang melainkan tetap belajar namun dengan metode jarak jauh.

Maka dari itu semua siswa yang diliburkan sekolahnya diberikan Tugas Rumah yang akan mereka kerjakan selama waktu libur berlangsung. Wali murid pun dihimbau untuk tidak memamfaatkan waktu libur ini untuk tidak mengajak anak untuk bepergian ketempat umum seperti mall, pasar dan tempat rekreasi lainnya.

Ancaman Virus Corona ini pun membuat pemerintah membatalkan atau menunda sejumlah agenda dan kegiatan, salah satunya ialah bagi siswa yang akan melaksanakan Ujian Nasional secara serentak hari Senin mendatang terpaksa harus di tunda sampai waktu yang belum ditentukan.

Penundaan pelaksanaan Ujian Nasional dimungkinkan sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Nasioal 2019/2020 yang diterbitkan BSNP. Jika terjadi peristiwa luar biasa yang berpotensi pada gagalnya pelaksanaan UN, maka penyelenggara dan panitia UN tingkat pusat atau kemendikbud, akan siap untuk berkoordinasi dengan pemerintah terkait.

Pemerintah berharap dengan  Pembatalan Ujian Nasional ini  bisa dijadikan siswa  belajar lebih dalam lagi untuk mempersiapkan Ujian Nasional, dan benar-benar memamfaatkan waktu libur untuk hal yang berguna dan mamfaat.

Dengan menerapkannya Social Distanding atau pembatasan sosial dan kegiatan dengan cara meliburkan kegiatan sekolah adalah pilihan yang tepat untuk pemerintah mencegah penularan Virus yang sangat luar biasanya ini.

Tinggal kita sebagai masyarakatnya untuk sadar akan pentingnya Social Distanding ini dengan tidak keluar rumah jika tidak berkepentingan.

Social Distanding ini sudah diterapkan di beberapa negara yang terjangkit virus corona dan dinyatakan ampuh untuk mencegah atau memperlambat penularan virus ini. Kita harus melakukan segala upaya untuk sebisa mungkin menjaga jarak secara fisik dengan orang lain.

Tentunya Social Distanding ini tidaklah mudah untuk banyak orang karena kita harus mengubah kebiasan-kebiasaan kita, tetapi bagaimanapun itu Social Distanding sangat bagus untuk diterapkan agar kita dan orang disekitar kita bisa saling menjaga satu sama lain.

Untuk seluruh siswa yang diliburkan tetap dirumah, ikuti aturan yang telah ditetapkan yaitu kurangi aktivitas diluar rumah  jaga jarak dengan orang-orang ramai, kerjakan tugas yang telah diberikan, tetaplah tenang, cuci tangan dengan benar, jangan sentuh tangan,hidung, dan mulut lakukan aktivitas didalam rumah.

Semoga kita selalu terhindar dari virus yang berbahaya dan total kasus positif corona di Indonesia  bisa disembuhkan.

Oleh Mutiara Ayu Puspaseruni

Prodi Ilmu Administrasi Publik

Update