Rabu, 24 April 2024

Hujan Buatan Dilakukan Pada Minggu Ketiga April

Berita Terkait

batampos.co.id – Badan Pengusahaan (BP) Batam memperkirakan Dam Duriangkang hanya bisa bertahan dua minggu untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat di sekitarnya.

”Dam tersebut banyak airnya. Ya tahanlah lebih dari dua minggu asal intake di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tanjungpiayu dimodifikasi,” kata Direktur Pengelolaan Lingkungan dan Aset BP Batam, Binsar Tambunan, Jumat (3/4/2020).

Sesuai dengan prediksi BMKG, ia juga mengungkapkan bahwa teknologi modifikasi cuaca (TMC) hujan buatan akan mulai dilaksanakan minggu ketiga April.

”Kami harus cepat geraknya,” tuturnya.

Kondisi Dam Duriangkang. Foto: Dalil Harahap/batampos.co.id

Sesuai arahan Kepala BP Batam, dalam menghadapi situasi kemarau panjang, pihaknya akan tetap melaksanakan evaluasi terhadap kondisi ketersediaan air baku di setiap waduk.

Sedangkan, Manajer Air Baku BP Batam, Hadjad Widagdo, menyebut curah hujan akan tinggi pada April ini.

Ditambah lagi tidak ada anomali cuaca seperti El­Nino yang bisa menyebabkan anomali curah hujan seperti 2015 lalu.

”Tahun ini tidak ada El­Nino. Sehingga diharapkan hujan turun. Cadangan air baku meningkat,” ujarnya.(leo)

Update