Kamis, 25 April 2024

Pasien Covid-19 Bertambah, Ini Perintah Plt Gubenur Kepri Kepada Tim Posko Lawan Covid-19 Kepri di Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto, mengintruksikan Tim Posko Lawan Covid-19 Kepri di Batam untuk mengintensifkan pendampingan kepada warga terpapar Covid-19 di Batam.

Isdianto meminta tim membantu pasien, tenaga medis, warga sekitar klaster dan keluarga pasien Covid-19.

Ketua Tim Posko Lawan Covid-19 Kepri di Batam, Buralimar, mengatakan, pihaknya sudah
menindaklanjuti arahan Plt Gubernur Kepri.

“Kami melakukan konsolidasi lebih besar sebab penyebaran klaster di Kota Batam sudah menyasar perumahan dalam skala sporadis,” tutur Buralimar melalui pernyataan tertulisnya, Kamis (4/6/2020).

Pemprov Kepri kata dia, akan berupaya lebih ekstra untuk mengintensifkan pendampingan kepada warga terpapar dan masyarakat di lingkungan tersebut.

“Kami sudah masuk ke klaster Eden Park (untuk pendampingan). Sekarang kami akan lebih menyebar,” sambung dia.

Tim Posko mulai merancang sejumlah strategi dengan menggelar pertemuan dengan sejumlah instansi.

Petugas medis memeriksa suhu badan salah seorag pedagang di Pasar Botania 2 Kota Batam. Foto: Media Center untuk batampos.co.id

Buralimar dalam kesempatan konsolidasi Kamis (4/6/2020) menggandeng Satpol PP
Provinsi Kepri dan Bidang Promosi Kesehatan Dinkes Kepri di Posko Graha Kepri lantai 7, Kota Batam.

Rapat mempersiapkan langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan di lapangan berdasarkan hasil analisa data yang telah dilakukan.

Kemudian mempersiapkan pembentukan formasi, koordinasi, dan perlengkapan tim yang akan terlibat langsung di lapangan.

Selanjutnya mempersiapkan pendampingan tenaga kesehatan dengan agenda pelatihan medis dan paramedis.

“Pelatihan tenaga medis di garda depan bertujuan memperkuat upaya preventif dan promotif lewat promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan agar nilai edukasi masyarakat terhadap Covid-19 meningkat,” jelas Buralimar.

Tenaga medis dan SDM di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan Lanjutan juga dilatih soal pencegahan dan penanganan pasien Covid-19, dibekali pengetahuan surveillance epidemi.

Serta membantu percepatan pemeriksaan swab Covid-19 di Batam secara masif.
Buralimar menambahkan, tim juga merancang langkah-langkah pendampingan untuk
masyarakat.

Bentuk kegiatan yang akan dilakukan yakni melakukan upaya preventif dengan metode “touching” langsung kepada masyarakat dan memberikan pemahaman terhadap
manajemen resiko pada daerah-daerah yang berstatus merah dan daerah yang terdapat pasien dengan status positif di sekitarnya.

Lalu melakukan pendampingan terhadap anggota keluarga yang salah satu keluarganya
terkena musibah sebagai status positif Covid-19 di Batam.

“Selanjutnya melakukan metode trauma healing dengan pendampingan psikolog pada kasus-kasus yang membutuhkan trauma healing,” jelas Buralimar.

Kemudian memberikan bantuan kebutuhan pokok dan supporting kepada warga ataupun
keluarga yang terdampak kasus covid 19 dan memberikan edukasi terhadap masyarakat yang kurang disiplin dengan cara yang normatif dan edukatif.(*/esa)

Update