batampos.co.id – Presiden Joko Widodo meminta prajurit TNI untuk terus membantu pemerintah pusat maupun daerah dalam masa kenormalan baru. Permintaan tersebut disampaikan setelah olahraga bersama dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di kompleks Istana Kepresidenan Bogor kemarin.
’’(Kepada TNI, Red) untuk terus (membantu) dalam rangka mendisiplinkan masyarakat (mematuhi protokol kesehatan),’’ kata Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran TNI. Khususnya atas keterlibatan mereka selama ini dalam mendisiplinkan masyarakat.
Juga, atas peran TNI dalam mengevakuasi WNI dari Wuhan dan Jepang. ’’Juga, beberapa evakuasi ABK (kapal pesiar) kita,’’ tutur dia.
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono menegaskan bahwa instansinya bakal terlibat aktif dalam adaptasi kebiasaan baru saat new normal. Hal itu dilakukan untuk memastikan seluruh masyarakat bisa beraktivitas dan produktif, tapi tetap aman dari bahaya Covid-19. ’’Tentu TNI Angkatan Laut akan tetap membantu percepatan penanganan Covid-19,’’ katanya.
Mantan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I itu memastikan bahwa pihaknya tidak akan berhenti melaksanakan upaya-upaya untuk membantu pengamanan itu. ”Kami juga akan lebih giat lagi. Terutama bagi pasukan yang di lapangan,” kata dia.
Pria yang juga pernah bertugas di Komando Armada I dengan tegas menyampaikan bahwa kedisiplinan masyarakat penting untuk mendukung masa kenormalan baru. Karena itu, butuh sinergi di antara banyak pihak.
KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo juga menyatakan kesiapan jajarannya untuk membantu kegiatan penanganan Covid-19. Selain ikut terlibat dalam mendisiplinkan masyarakat, TNI mendukung pengiriman peralatan kesehatan ke seluruh penjuru tanah air. ’’Kami (TNI-AU, Red) juga tetap melaksanakan operasi-operasi udara,’’ tuturnya.
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menuturkan, dalam kegiatan di Istana Bogor, tiga kepala staf angkatan melaporkan apa yang sudah dikerjakan. ’’Kemudian juga apa yang belum, apa yang perlu ditingkatkan, apa yang perlu dibantu,’’ kata dia.
Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis berkeliling ke beberapa tempat untuk memastikan protokol kesehatan berjalan. Mulai pasar, mal, sampai pusat-pusat keramaian. Seluruh jajaran di bawah TNI maupun Polri diminta terus bersinergi menyiapkan diri untuk memasuki kenormalan baru. Mereka juga ditugasi membantu pemerintah di berbagai daerah.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Idham Azis menuturkan, pihaknya bersama TNI siap mengerahkan pasukan agar masyarakat mematuhi peraturan pemerintah terkait dengan protokol kesehatan. Kuncinya adalah kedisiplinan. ’’Kami siap,’’ katanya.
Hal itu sebagaimana dilakukan di 4 provinsi dan 25 kabupaten/kota yang menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). ’’Kami juga siapkan pasukan di 138 daerah zona kuning,’’ terangnya.(jpg)