batampos.co.id – Dalam proses mendirikan sebuah bangunan terlebih lagi bangunan bertingkat, diperlukan beragam persiapan yang matang dari berbagai aspek teknis, untuk itulah PT. Liko Hanif, yang merupakan pengembang property ternama di Kota Batam, melakukan test pile untuk proyek pembangunan Amayya Tower, Kamis (25/6/2020).
Dengan selogan tanpa bla bla bla, Amayya Tower mantap melanjutkan proses pembangunan, berbeda dengan proyek pada developer lain, yang memilih untuk menunda proses pembangunan proyeknya dikarenakan pandemi covid-19.
“Kami tetap melaksanakan proses pembangunan tanpa alasan pandemi Covid-19, hal ini sebagai bentuk komitmen kami kepada para konsumen, sehingga tidak ada keraguan lagi bagi calon konsumen untuk berinvestasi di Amayya Tower” ungkap Direktur Pemasaran Amayya Tower, Rohmat Sugito.
Acara berlangsung dilokasi proyek Amayya Tower, yang berada di Jalan Yos Sudarso, tepat disamping swalayan jodoh centre, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Amayya Tower merupakan sebuah kawasan superblok yang terdiri dari Apartemen, Hotel dan Mall, yang akan menjadi landmark baru Kota Batam, ikon kebanggaan masyarakat Batam sebagai kota yang moderen dan megah, Lokasi yang strategis menjadikan Amayya Tower sangat tepat untuk dihuni maupun investasi.
Test pile bisa dikatakan sebagai uji pembebanan tiang, (Pile Loading Test) yang merupakan suatu metode yang digunakan dalam pemeriksaan terhadap sejumlah beban yang dapat didukung oleh suatu struktur dalam hal ini adalah pondasi.
Pile loading test diperlukan untuk membuktikan akurasi perhitungan design dengan kapasitas daya dukung tiang di lapangan.
“Test Pile yang kami lakukan hari ini merupakan tahapan proses dari finishing persiapan, sebelum nantinya kami melakukan proses lainnya, untuk mendirikan Amayya Tower, kami berharap semua berjalan dengan baik dan proses pembangunan dapat berjalan sesuai rencana,” ucap Direktur Utama PT. Liko Hanif, Sulistyana.
Di lokasi, alat berat tengah bersiaga untuk melakukan prosesi seremoni test pile Amayya Tower dipandu langsung oleh Sulistyana dan disaksikan oleh tamu undangan yang hadir, acara juga dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, sebagai bentuk selamat atas terselenggaranya acara ini.
Untuk diketahui, bahwa Apartemen Amayya merupakan hunian vertikal moderen yang akan dibangun hingga lantai ke-45, hadir dengan type unit studio, two bedroom dan three bedroom yang terdiri dari 2.059 unit.
Apartemen ini merupakan hunian berkelas, lengkap dengan berbagai fasilitas.
Dikarenakan masih dalam situasi waspada pandemi Covid-19, pelaksanaan acara dilangsungkan dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19.
Panitia menyediakan tempat mencuci tangan lengkap dengan sabun, dan air mengalir, serta setiap tamu diwajibkan menggunakan masker selama acara berlangsung, dan tetap menjaga jarak antar individu.
Selain itu selama berada di lokasi proyek haruslah mematuhi peraturan K3 (kesehatan dan keselamatan kerja).
Selain Direktur Utama PT. Liko Hanif, acara juga dihadiri oleh para tamu. Diantaranya kepala cabang Bank BTN Batam Ali Irfan, Direktur Utama PT. Pratama Widya TBK Andreas Widhatama, Antoni dari PT Perkasa Beton Batam, Ruslan Weng Ketua Asosiasi Real Estate Broker Indonesia, dan Riswanto Agung Sedayu Direktur Teknik PT. Liko Hanif, serta staff manajemen Amayya Tower, Agensi, Marketing dan Sales.(*)