batampos.co.id – Seorang perempuan terduga teroris diamankan Densus 88 Antiteror di sebuah rumah di Kampung Purwosari Perbalan, Semarang Utara, pada Minggu (5/7).
Salah seorang warga berinisial ER membenarkan, penangkapan oleh polisi tidak berseragam tersebut terhadap salah seorang warga berinisial IS itu. Menurut dia, IS pernah membuka praktik pengobatan alternatif di rumahnya. ”Tapi sekarang lebih banyak panggilan pengobatan ke luar kota,” kata ER seperti dilansir dari Antara pada Minggu (5/7).
Dia mengatakan, warga tidak banyak mengetahui aktivitas yang dilakukan IS di rumahnya. Saat penangkapan, lanjut dia, juga tidak banyak warga yang tahu karena tidak terlihat keramaian.
”Beberapa petugas dalam penangkapan tersebut merupakan polisi wanita,” terang ER.
Sebelumnya diberitakan, Densus 88 menangkap tiga terduga teroria di Semarang dan Boyolali. Para terduga teroris ini diduga terkait dengan pelaku penyerangan anggota Polres Karanganyar di lereng Gunung Lawu beberapa waktu lalu.(antara)