batampos.co.id – Dinas Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Batam mencatat ada 167 gerai Alfamart dan 194 gerai Indomaret yang tersebar di seluruh area di Kota Batam.
Kepala Dinas Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Batam, Firmansyah, mengatakan, data tersebut hingga tahun 2019 llu.
“Dari data per Desember 2019 sesuai hasil survei lapangan dan izin yang ada Alfamart 167 dan Indomaret 194,” ujarnya kepada batampos.co.id, Selasa (21/7/2020).
Ia mengatakan, pada tahun 2020 pihaknya tidak ada mengeluarkan izin untuk gerai Alfamart ataupun Indomaret.
“Untuk penambahan izin Alfamart dan Indomaert kita belum ada lagi di tahun 2020”,
Menjamurnya gerai Alfamart dan Indomaret juag mendapatkan sorotan dari anggota Komisi 1 DPRD Kot Batam, Budi Maryanto.
Ia meminta Pemko Batam untuk kembali melakukan kajian dan memikirkan Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) dan pasar rakyat.
“Pemerintah harusnya membatasi izin terkait pendirian Alfamart dan Indomaret,” ujarnya, Senin (20/7/2020).
Pihaknya meminta agar meminta Pemko Batam dalam hal ini PTSP untuk tidak kerja di atas meja saja.
Tapi harus turun ke lapangan dan melihat bagaimana kondisi pelaku UMKM yang membuka usaha warung-warung kecil.
“Harusnya usaha kecil menengah diperhatikan, jangan hanya memberikan izin kepada Alfamart dan Indomaret saja. Kan bisa memanfaatkan UMKM Batam,” tuturnya.
“Pemerintah yang sekarang ini dari dulu hanya ngomong saja tapi tidak pernah ada tindakan yang nyata,” katanya lagi.(nto)