batampos.co.id – Pemko Batam kembali menerima bantuan sebanyak 200 alat pelindung diri (APD) dari Asosiasi Pengusaha Tiongkok Kepri dan 300.000 masker kain dari Temasek Singapura dan akan langsung didistribusikan untuk tenaga medis serta masyarakat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, mengatakan, bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi tenaga medis dan masyarakat Batam dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
“Nanti akan langsung kita distribusikan kepada tenaga medis. Sisanya nanti juga akan kita bagikan kepada masyarakat,” katanya usai menerima bantuan secara simbolis di Dataran Engku Putri, Selasa (4/8/2020).
Ia menjelaskan, APD nantinya akan diprioritaskan bagi tenaga medis di rumah sakit, serta di Puskesmas.
Pelindung diri lanjutnya sangat penting bagi para tenaga medis mengingat perannya sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
“Bantuan APD dan masker tersebut sangat dibutuhkan karena saat ini penyebaran Covid-19 di Kota Batam belum berakhir,” ujarnya.
Pihaknya berharap dengan adanya bantuan itu bisa mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Batam.
“Tadi diserahkan secara simbolis oleh Pemprov Kepri. Karena sebelumnya memang Temasek Singapura menyerahkan bantuan kepada Pemprov Kepri sebelum dibagikan ke kabupaten/kota yang ada di Kepri,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, pihaknya juga terus mengimbau kepada masyarakat Kota Batam untuk mematuhi protokol kesehatan.
Menggunakan masker, menjaga jarak dan cuci tangan yang bersih menggunakan sabun serta air mengalir.(*/esa)