batampos.co.id – Gubernur Kepri Isdianto sangat mendukung pembangunan rumah ibadah. Karena tempat ibadah bagian dari upaya mencetak generasi berakhlak mulia.
Pemerintah Provinsi Kepri pun sangat konsen untuk menciptakan masyarakat Kepri yang berkahlakul karimah. Karena ini sejalan dengan arah pembangunan dalam bidang keagamaan di Provinsi Kepri.
Hal tersebut disampaikan Isdianto saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Musala Arridho Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Minggu (30/8) petang.
Isdianto juga menegaskan, pembangunan musala harus dilandasi niat suci karena untuk tempat beribadah dan menyembah kepada sang Khalik. Karenanya, setelah pembangunan musala selesai, ia meminta masyarakat memaksimalkan penggunaannya dengan berbagai kegiatan keagamaan.
“Isi dengan aktifitas keagamaan yang memberikan manfaat bagi jamaah dan masyarakat,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Isdianto juga menjanjikan pembangunan musala ini sampai selesai. Karena dia ingin, ada kenangan untuk masyarakat.
Pada kesempatan itu, Isdianto mengingatkan masyarakat Kepri, di akhir Desember 2020 nanti ada hajatan pilkada. Dia meminta masyarakat Kepri untuk aktif menggunakan hak suaranya, guna memilih calon pimpinan mereka lima tahun ke depan.
Sementara itu, Ketua RW 10 Kabil Abu Hanifah mengatakan sebagai daerah yang selalu dijadikan tempat pemindahan warga dari berbagai wilayah di Kota Batam, persoalan masyarakat Kabil tentu selalu ada.
Salah satunya kebutuhan tempat ibadah seperti masjid ataupun musala. Dengan makin banyaknya masyarakat yang tinggal dan pindah ke Kelurahan Kabil, maka kebutuhan seperti tempat ibadah menjadi sangat penting.
Musala yang berada di RT 04 RW 10 ini berdiri diatas lahan seluas 10 × 17 M2. Sesuai rencana musala Arrdiho nantinya akan menjadi tempat ibadah bagi warga RT 04 dan sekitarnya.(*/uma)