Kamis, 18 April 2024

Liburan ke Singapura, Jangan Lupa Beli Asuransi Perlindungan Covid-19

Berita Terkait

batampos.co.id – Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Singapura dapat merasa lega. Karena saat ini wisatawan asing yang berkunjung ke Singapura dapat membeli perlindungan asuransi perjalanan masuk terkait perlindungan Covid-19.

Kepastian itu disampaikan oleh Changi Airport Group (CAG) dan Singapore Tourism Board (STB) atas kerja sama dengan Gugus Tugas Covid-19 Singapura.

“Perlindungan asuransi masuk Singapura telah diidentifikasi sebagai pendorong utama untuk memfasilitasi dimulainya kembali perjalanan ke Singapura,” kata CAG dan STB seperti dilansir dari Channel News Asia, Rabu (18/11/2020).

Sejalan dengan fokus Emerging Stronger Taskforce Alliance for Action pada kemitraan publik-swasta, CAG, STB, dan Asosiasi Asuransi Umum Singapura menjangkau perusahaan asuransi sektor swasta yang tertarik untuk menyediakan perlindungan tersebut.

Menanggapi pernyataan ketertarikan tersebut, tiga perusahaan asuransi AIG Asia Pacific Insurance, Chubb Insurance Singapura, dan HL Assurance mengembangkan produk yang memberikan perlindungan setidaknya SGD 30 ribu untuk perawatan medis dan biaya rawat inap terkait Covid-19.

“Perlindungan yang diberikan direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan berdasarkan ukuran tagihan Covid-19 di rumah sakit swasta, di mana para pelancong yang masuk biasanya menerima perawatan untuk Covid-19 (kasus impor),” kata CAG dan STB.

Selama ini pelancong asing yang masuk ke Singapura melalui berbagai jalur perjalanan aman diharuskan menanggung biaya penuh perawatan medis, tes dan isolasi, jika mereka dicurigai terinfeksi Covid-19, atau memerlukan perawatan medis untuk Covid-19 selama di Singapura.

Namun, asuransi itu akan dibebankan pada premi mulai dari SGD 5,35 atau Rp 60 ribuan termasuk Pajak Barang dan Jasa (GST) dan batas paket perawatan yang tersedia berkisar dari SGD 30 ribu hingga SGD 250 ribu.

Kebijakan dari AIG dan HL Assurance sudah mulai dijual, sementara paket Chubb akan tersedia mulai 27 November. Paket dapat dibeli melalui situs web asuransi.

CEO CAG, Mr Lee Seow Hiang, yang merupakan salah satu pimpinan aliansi, mengatakan bahwa butuh sekitar tiga bulan untuk mengembangkan dan meluncurkan rencana asuransi.

“Kami telah aktif melibatkan komunitas asuransi sejak Agustus tahun ini, untuk mengembangkan produk asuransi perjalanan masuk seiring dengan semakin terbukanya Singapura,” katanya.

“Kami melihat produk semacam itu belum tersedia di pasar, dan ingin mendorong perusahaan asuransi untuk mengembangkan produk tersebut dan menawarkannya kepada wisatawan dengan harga yang wajar,” katanya.

Kepala eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Singapura, Ho Kai Weng, mengatakan bahwa produk asuransi akan memberikan jaminan bagi wisatawan asing saat perbatasan Singapura dibuka kembali.

Dengan dimulainya kembali perjalanan secara bertahap dan pembukaan kembali perbatasan, memiliki opsi asuransi perjalanan yang kuat merupakan bagian integral untuk memastikan kebangkitan perjalanan masuk ke Singapura yang sukses dan berkelanjutan.

“Sektor asuransi umum berkomitmen untuk memberikan perlindungan yang dibutuhkan wisatawan yang mengunjungi Singapura untuk bepergian ke sini dengan percaya diri dan aman,” papar Ho Kai Weng.

Aliansi Gugus Tugas Singapura mengumumkan pada September bahwa mereka akan menguji prototipe untuk perjalanan yang aman bagi pelancong. Harapannya ketika ada kasus impor Covid-19, mereka sudah ditanggung asuransi.(jpg)

Update