batampos.co.id – Aparat gabungan polisi, TNI dan Satpol PP menertibkan spanduk dan baliho di Jalan DI Panjaitan Tanjungpinang, Senin (23/11). Penertiban dilakukan sebab spanduk dan baliho yang terpasang tidak memiliki izin resmi.
Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Firuddin menjelaskan selain tidak memiliki izin resmi dari Pemerintah Kota Tanjungpinang, spanduk bertuliskan Selamat Datang Imam Besar Kami, Habib Muhammad Rizieq Syihab tersebut tidak diketahui siapa pemiliknya. “Yang jelas tidak ada izinnya,” terang Firuddin.
Firuddin menegaskan, jika masih ditemukan pemasangan spanduk yang tidak sesuai prosedur dan memiliki izin, Satpol-PP, TNI dan kepolisian tidak segan untuk menertibkannya. “Bersama Satpol PP dan TNI kami akan mencopot spanduk dan baliho tak berizin,” tegasnya.
Penertiban yang sama juga dilakukan Polres Bintan bersama TNI dibantu Satpol PP Kabupaten Bintan. Mereka menertibkan spanduk dan baliho Kapolres Bintan AKBP Bambang Sugihartono membenar kan pihaknya bersama TNI dan Satpol PP Kabupaten Bintan melakukan penertiban spanduk dn baliho yang ada di Kabupaten Bintan terkait kedatangan Imam Besar FPI tersebut.
“Kita juga mengajak saudara Ivan, anak dari Ketua FPI Kabupaten Bintan,” ujarnya.
Dari penertiban itu, ia menyebut, ditertibkan 1 baliho berukuran 2 x 2,5 M yang bertulisan selamat datang Imam Besar Umat Islam di Tanah Air “Ayoo Revolusi Akhlaq” di Jalan Nusantara Kilometer (Km) 18 Kelurahan Sungai Lekop.
Kemudian ditertibkan juga 1 baliho 3 x 3 M bertuliskan selamat datang kepada Imam Besar umat Islam Nasional AL-Habib Muhammad Rizieq Bin Husein Shihab di Simpang 3 Taman Makam Pahlawan Jalan Permaisuri, Tanjunguban.
Juga 3 buah spanduk berukuran 1 x 3 m bertulisan FPI Kabupaten Bintan yang berlokasi di Simpang 3 Taman Makam Pahlawan Tanjunguban, jalan Permaisuri Tanjunguban dan Simpang 4 Polsek Binut Jalan Nakhoda Lancang, Tanjunguban dan Simpang 3 SMP 13 Bintan Jalan Taman Sari Tanjunguban. (*/jpg)