Rabu, 24 April 2024

Tenaga Medis di Batam Mulai Divaksin

Berita Terkait

batampos.co.id – Pemerintah Kota (Pemko) Batam melanjutkan kegiatan vaksinasi di kalangan tenaga medis, usai simbolis pada Jumat (15/1) lalu. Vaksinasi mulai berlangsung di semua fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) mulai dari puskesmas, klinik, hingga rumah sakit.

Didi Kusmarjadi mengatakan, sebagaimana dilansir Harian batam Pos, usai pencanangan vaksinasi, total vaksin yang sudah didistribusikan ke tenaga medis mencapai seribu lebih. Jumlah ini untuk pelaksanaan vaksinasi selama satu pekan ke depan. ”Kami langsung action. Sebanyak 62 tenaga medis sudah divaksin kemarin,” kata dia, Minggu (17/1).

Didi menjelaskan, pendistribusian vaksin berdasarkan data yang diusulkan masing-masing rumah sakit, klinik, dan puskesmas. Tenaga medis yang sudah menerima pesan singkat berupa notifikasi akan menjadi penerima vaksin tahap pertama ini.

”Tidak otomatis kita drop semua. Harus berdasarkan data calon penerima vaksin di masing-masing fasyankes. Kami sangat ketat soal vaksin ini, karena jumlahnya belum banyak dan masih terbatas,” ujarnya.

Didi menjelaskan, untuk mendapatkan vaksin, masing-masing fasyankes mendata jumlah tenaga medis yang sudah mendapat pesan notifikasi sebagai penerima vaksin. Selanjutnya diusulkan ke dinas, dan vaksin akan diberikan berdasarkan data tersebut.

Proses vaksinasi dilakukan dua kali dengan jarak waktu selama 14 hari dari vaksinasi pertama. Didi mengakui belum semua tenaga medis mendapatkan SMS notifikasi vaksinasi ini. Dari total lima ribu lebih, jumlah usulan yang masuk ke dinas baru mencapai seribu lebih. ”Sisanya mungkin terdaftar sebagai penerima vaksin tahap kedua,” sebutnya.

Mengenai efek samping dari vaksinasi yang sudah berjalan, Didi mengatakan, sejauh ini baru pusing, dan tidak ada keluhan lain. Menurutnya, vaksinasi dilakukan bagi mereka yang tidak masuk dalam 10 kategori larangan untuk diberikan vaksin.

”Kalau tenaga medis hamil, dan berencana hamil tidak diberikan vaksin, atau ada penyakit penyerta lainnya. Jadi, vaksin benar-benar bagi mereka yang sudah lolos proses skrining,” imbuhnya. (*/jpg)

Update