batampos.co.id – Seorang warga negara asing (WNA) asal Jepang, Yuji Takada, 41, nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di kamar kosnya di Blok F4 nomor 15-16, Kompleks Perumahan Greenland, Batam Kota, Selasa (6/4) pagi.
Jasadnya kali pertama ditemukan oleh rekannya dengan posisi leher terlilit seutas tali di teralis jendela kamar. Saksi lantas melaporkan kejadian itu ke warga sekitar, yang meneruskan ke Polsek Batam Kota.
Kapolsek Batam Kota, AKP Nindya Astuti, mengatakan, saat ditemukan korban sudah tergantung dengan seutas tali tambang berwarna biru di teralis jendela kamar. Saat kejadian, korban tanpa mengenakan baju dan hanya menggunakan celana pendek.
”Kita dapat informasi soal tewasnya laki-laki asal Jepang ini berawal dari adanya laporan masyarakat,” ujar Nindya.
Disinggung terkait motif, Nindya mengaku belum mengetahui secara pasti dan masih dalam proses penyelidikan. Usai kejadian, pihaknya langsung meminta keterangan dari orang-orang terdekat korban serta saksi-saksi di lokasi kejadian.
”Untuk korban kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum,” imbuhnya.
Sementara itu, Aminah, petugas kebersihan kos-kosan, mengatakan, Yuji sebelumnya tinggal di kos-kosan tersebut. Kemudian setelah mempunyai seorang kekasih yang bekerja sebagai pemandu lagu, Yuji memutuskan pindah dari kos-kosan dan tinggal bersama dengan kekasihnya.
”Dia baru sekitar dua minggu balik lagi ke sini. Karena pacarnya kabur akibat terbelit hutang,” ujar Aminah.
Ia menambahkan, sejak kembali ke kosan, Yuji terlihat murung dan menceritakan bahwa ia merasa sakit hati akibat ditinggal kekasihnya. Aminah menduga, motif Yuji nekat mengakhiri hidupnya karena rasa sakit hati itu.
”Beberapa hari lalu curhat sama saya dan cerita kalau sakit hati sama kekasihnya,” imbuhnya. (*/jpg)