Rabu, 24 April 2024

Survei: 94,18 Persen Responden Ingin Salat Id Berjemaah

Berita Terkait

batampos.co.id – Animo umat Islam untuk menjalankan salat Idulfitri (Id) berjemaah di masjid, lapangan, atau musala di tengah pandemi Covid-19 masih tinggi. Gencarnya sosialisasi supaya masyarakat salat Id di rumah seakan tidak mempan membendung keinginan itu.

Keinginan umat Islam salat Id berjemaah itu merupakan salah satu hasil survei dari Pulitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Kementerian Agama (Kemenag). Total responsnya mencapai 2.012 orang tersebar di 34 provinsi dilaksanakan pada 26-30 April lalu.

Di antara hasil surveinya adalah 94,18 persen responden akan ikut salat Id berjemaah di masjid atau lapangan. Sekitar 60 persen responden mengatakan sangat setuju salat Id berjemaah di masjid atau lapangan dengan protokol kesehatan (protkes).
Kemudian 30 persen lebih mengatakan setuju. Sisanya sebagian kecil menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju.

Menariknya hasil survei tersebut menggambarkan keinginan mudik yang sangat kecil. Hanya 20 persen responden yang memilih sangat setuju dan setuju untuk mudik di tengah pandemi. Sisanya 80 persen menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju untuk mudik.

Di antara rekomendasi dari survei tersebut adalah meminta takmir masjid atau panitia penyelenggara salat Id untuk melakukan antisipasi melubernya jemaah.

Seperti diketahui salat berjemaah diperbolehkan di zona kuning dan hijau. Tetapi harus jaga jarak dan hanya separuh dari kapasitas masjid atau lapangan. Sehingga ada potensi jemaah meluber sampai keluar masjid atau area lapangan.

Sebagai antisipasi area sekitar masjid harus mulai dipersiapkan untuk menampung luberan jemaah. Paling aman adalah melaksanakan salat Id di lapangan. Selain udara terbuka juga areanya lebih luas dibandingkan dengan masjid atau musala.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, mengatakan, Lebaran tahun ini memang dimungkinkan salat Id berjemaah. Baik itu di masjid, musala, atau lapangan terbuka. “Dengan syarat menjaga protokol kesehatan,” katanya, Kamis (6/5). Kemudian Kamaruddin mengingatkan bahwa salat Id berjemaah itu hanya di zona hijau dan kuning. (jpg)

Update