batampos.co.id – Pemko Batam akan melakukan penundaan sejumlah proyek untuk menutupi defisit Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp200 miliar.
Saat ini, proyek yang akan ditunda itu tengah disusun Pemko Batam, kemudian dibahas bersama dengan DPRD Kota Batam.
Sekretaris Komisi III DPRD Kota Batam, Arlon Veristo, meminta Pemko Batam tidak menunda proyek yang menyangkut kepentingan publik.
Seperti pembangunan sekolah baru, ruang kelas baru maupun jalan protokol yang sudah sangat urgen.
”Itu yang paling utama. Jangan sampai itu terganggu,” tegas Arlon seperti yang diberitakan Harian Batam Pos.
Sampai kemarin, Pemko Batam belum menyampaikan proyek mana saja yang akan ditunda untuk menutupi defisit itu.
”Setelah disampaikan, nanti akan kami evaluasi lagi. Proyek mana yang kami setujui untuk ditunda mana yang tidak,” katanya.
Dirinya sangat berharap tidak ada penundaan proyek-proyek tersebut karena sudah dicanangkan dan disahkan melalui pembahasan yang cukup panjang.
”Kalau untuk proyek yang menyangkut dengan publik sudah jelas, itu jangan sampai itu terganggu,” imbuhnya.(jpg)