Kamis, 25 April 2024

Honda Kepri Berkolaborasi Dengan Kampus Ikbal-M-Yos Mencetak #GenerasiCariAman

Berita Terkait

batampos.co.id – Tak dipungkiri anak-anak muda pada masa sekarang memiliki pengaruh yang luar biasa besar bagi tren, kebiasaan, budaya, serta perilaku dimasyarakat saat ini.

Anak muda mampu membuat orang lain terpengaruh dan menginspiriasi alias ter-influence dengan apa yang mereka lakukan atau sebarkan. Baik dari aktifitas, hobi, penampilan, gaya bahasa, dll.

Orang lain dapat terpengaruh sehingga berpenampilan atau melakukan hal yang serupa dengan orang yang diinspirasikannya baik orang biasa ataupun Public Figure khusunya yang usia muda.

Nah hal tersebutlah yang menjadikan Honda melihat kesempatan sebagai metode dalam mengubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang lebih baik masyarakat di Indonesia dalam hal berkendara dan berlalu lintas melalui programnya dalam acara Seminar Safety Riding Virtual bertajuk “#GenerasiCariAman”.

PT. Capella Dinamik Nusantara sebagai Main Dealer Sepeda Motor Honda wilayah Kepulauan Riau (Capella Honda Kepri) berkolaborasi dengan kampus Ikbal-M-Yos menyelenggarakan Seminar ini pada Sabtu (25/9/2021) pukul 14.30 WIB.

Tentunya dihadiri Mahasiswa – Mahasiswi Kampus Ikbal-M-Yos, beberapa Mahasiswa-Mahasiswi Universitas di kota Batam, serta komunitas sepeda motor di kota Batam.

PT. Capella Dinamik Nusantara sebagai Main Dealer Sepeda Motor Honda wilayah Kepulauan Riau (Capella Honda Kepri) berkolaborasi dengan kampus Ikbal-M-Yos menyelenggarakan Seminar #GenerasiCariAman. Foto: Honda untuk batampos.co.id

Tidak tanggung tanggung dalam seminar dihadirkan langsung 3 narasumber sekaligus yaitu, Briptu. Benget Sani (Banit Kamsel Satlantas Polresta Barelang, Andre Kurniawan SSIT., MT. (Akademisi Transportasi Kota Batam), dan tentunya Instruktur Safety Riding Honda, Christofer Valentino.

Seminar dibuka langsung oleh Al Fauzi selaku Quality & Consistency Secretary kampus Ikbal-M-Yos.

 

Ia mengatakan bahwa program ini sejalan dengan Visi dari Founder Ikbal-M-Yos yang mengedepankan Safety dalam segala aspek aktifitas kita baik dalam belajar, bekerja, maupun bertransportasi.

Lalu dilanjutkan dengan Sharing materi Safety Riding dari Kepolisian yaitu Briptu Benget Sani.

Ia memaparkan materi antara lain tentang tata cara berkendara yang aman, prosedur keselamatan diri, sarana prasarana lalu lintas, bentuk pelanggaran, serta aturan dan sanksi yang berlaku.

Sementara itu, Andre Kurniawan SSIT., MT, memberikan sharing materi tentang Manajemen Lalu Lintas.

Ia memaparkan secara detail & kompleks terkait strategi yang dilakukan pihak yang berwajib dalam mengatur lalu lintas yang memanfaatkan semaksimum mungkin sarana & prasarana transportasi yang ada demi mengakomodir kebutuhan masyarakat sebagai pengguna jalan baik penumpang ataupun barang secara maksimal dan berjalan lancar serta menjaga kecelakaan lalu lintas seminim mungkin.

Instruktur Safety Riding Honda, Christofer Valentino, membahas ke soal Awareness saat berkendara dan berlalu lintas.

Dibuka dengan data angka kecelakaan di Indonesia yang sangat banyak dan didominasi oleh sepeda motor yang terlibat ini menjadi PR bersama.

Honda dengan program-program Safety Ridingnya juga membangun beberapa titik Pusat Pelatihan Berkendara pada beberapa titik di Indonesia yang disebut dengan Safety Rinding Park & Safety Riding Center sebagai bentuk wujud bukti nyata Honda bagi bangsa dalam menekan angka kecelakaan.

“Nah sekarang saatnya giliran kalian-kalian para anak-anak muda memberikan kontribusi bagi bangsa dalam hal keselamatan berkendara. Jangan lagi ada nyawa yang hilang sia-sia dijalan, gak usah yang aneh-aneh cukup dengan menjadi #GenerasiCariAman!,” katanya.

Caranya, yakni mengutamakan Keselamatan dengan selalu menggunakan perlengkapan berkendara, saling menghargai sesama pengguna jalan, selalu mematuhi rambu, undang-undang, & peraturan yang berlaku.

Kemudian mulai dari diri kita. “Jadi kita mulai budaya keselamatan ini mulai dari diri kita, kemudian kita sebarkan kepada keluarga, teman dan lain-lain,” katanya.

Selain itu harus menjadi Role Model. Kata dia, dengan menjadi role model, para generasi muda dapat mengajak orang lain untuk mengikuti atau mencontoh apa yang kita lakukan.

“Karena anak-anak mudalah yang memiliki kekuatan khusus yaitu Power Of Change,” ujarnya.

Ia mengutip ungkapan Presiden RI pertama Soekarno “Beri Aku Sepuluh Pemuda, Niscaya akan Kuguncang Dunia”.

Dalam artian lanjutnya, masa depan bangsa termasuk perilaku & keselamatan berkendara bangsa ini ditentukan oleh generasi muda saat ini.

“Karena memang anak-anak muda ini spesial, memiliki impact besar dalam memberikan pengaruh kepada orang lain atau masyarakat. Ini seharusnya digunakan untuk hal-hal yang positif salah satunya dalam hal keselamatan berkendara,” jelasnya.

“Kita sebagai anak-anak muda sudah saatnya nih, layaknya influencer memberikan pengaruh bagi generasi sebelumnya & generasi berikutnya, tapi pengaruhnya yang positif yaitu untuk Aware dengan Keselamatan Berkendara,” tuturny lagi.

Salah satu pendapat dari peserta seminar.“Hai kawan saya mahriseliablasjuni #cari_aman saya mengikuti seminar safety ridding yang di pelopori oleh honda Alhamdulillah puji syukur saya sangat bahagia bisa mengikuti seminar ini guna keselamatan saya saat berkendara semoga ilmu ini dapat bermanfaat bagi saya dan pengendara motor di Indonesia #generasicariaman”. Ungkap salah satu peserta Seminar melalui akun instagram pribadinya.

Akhir acara ditutup dengan kuis interaktif berhadiah Apparel Helm & T-Shirt dari Honda. Demikian keseruan acara Seminar Safety Riding Virtual yang diselnggarakan Honda Kepri X Ikbal-M-Yos yang diselenggarakan beberapa waktu lalu.

Bagi rekan-rekan mahasiswa-mahasiswi yang ingin juga kampusnya diselenggarakan Seminar Safety Riding serupa ditunggu tahun depan yah, atau boleh menghubungi  Tim Safety Riding Honda Kepri nih di 0887 6880 079 (sdr.Christofer Valentino).

Atau juga bisa ke Dealer Honda terdekat dan yang terakhir khususnya bagi generasi-generasi muda di Indonesia selalu #cari_aman saat naik motor & terus berjuang untuk mengubah habit-habit buruk dalam berkendara dengan menjadi #GenerasiCariAman.(*)

Update