batampos- Seorang pencuri tewas saat beraksi membobol swalayan Jalan Hang Lekir Tanjungpinang, Sabtu (18/11) dinihari.
Pencuri inisial P tewas ditusuk oleh pemilik swalayan inisial M yang memergoki aksi pencurian di swalayan berlantai 3 tersebut.
Awalnya, istri pemilik swalayan memergoki pencuri di lantai 2 dan berteriak. Pemilik yang mendengar teriakan istrinya, mengambil pisau lalu turun ke lantai 2.
Tiba di lantai 2, secara reflek, pemilik swalayan melakukan perlawanan dan langsung menusuk dada pencuri tersebut. Pencuri itu pun terkapar.
Pemilik swalayan kemudian berusaha menolong pencuri. Ia membawa pencuri itu ke Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmat Thabib Tanjungpinang.
Namun, saat perjalanan ke rumah sakit di nyawa pencuri yang terkena tusukan pisau tak tertolong lagi karena mengalami pendarahan.
Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Timur Ipda Apriadi membenarkan pencurian di swalayan tersebut. Pelaku inisial PW membobol swalayan menggunakan pahat.
Pelaku, kata Apriadi, masuk dengan cara mencongkel jendela swalayan. Pencuri berhasil masuk dan mengambil uang dari laci kasir.
“PW terduga pelaku pencurian alami luka karena ditusuk pemilik swalayan inisial M. PW kepergok mencuri. M kemudian membawa pencuri itu ke rumah encuri tewas saat beraksi membobol swalayan Jalan Hang Lekir Tanjungpinang, Sabtu (18/11) dinihari.
Pencuri inisial P tewas ditusuk oleh pemilik swalayan inisial M yang memergoki aksi pencurian di swalayan berlantai 3 tersebut.
Awalnya, istri pemilik swalayan memergoki pencuri di lantai 2 dan berteriak. Pemilik yang mendengar teriakan istrinya, mengambil pisau lalu turun ke lantai 2.
Tiba di lantai 2, secara reflek, pemilik swalayan melakukan perlawanan dan langsung menusuk dada pencuri tersebut. Pencuri itu pun terkapar.
Pemilik swalayan kemudian berusaha menolong pencuri. Ia membawa pencuri itu ke Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmat Thabib Tanjungpinang.
Namun, saat perjalanan ke rumah sakit di nyawa pencuri yang terkena tusukan pisau tak tertolong lagi karena mengalami pendarahan.
Baca juga:Jaksa Penyidik Minta Ahli Kontruksi Nilai Gedung BPJSTK yang Terbengkalai
Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Timur Ipda Apriadi membenarkan pencurian di swalayan tersebut. Pelaku inisial PW membobol swalayan menggunakan pahat.
Pelaku, kata Apriadi, masuk dengan cara mencongkel jendela swalayan. Pencuri berhasil masuk dan mengambil uang dari laci kasir.
“PW terduga pelaku pencurian alami luka karena ditusuk pemilik swalayan inisial M. PW kepergok mencuri. M kemudian membawa pencuri itu ke rumah sakit,” ungkapnya.
Namun saat perjalanan menuju ke rumah sakit terdekat, nyawa pelaku inisial PW itu tak tertolong karena tertusuk pisau di bagian dada dan mengalami pendarahan.
“Pelaku meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit,” terang Apriadi.
Saat ini, lanjut Apriadi, pemilik swalayan inisial M masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tanjungpinang Timur terkait kejadian tersebut.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” jelas Kanit. (*)
Reporter: yusnadi