batampos– Ulat bulu menyerang permukiman warga Gang Putri Balqis III Jalan D.I Panjaitan batu 7, Kota Tanjungpinang, Kepri. Ratusan ulat bulu tersebut diklaim warga berasal dari pohon, yang daunnya habis dimakan ulat.
Kawanan ulat bulu mulai terlihat di permukiman tersebut sejak dua hari lalu. Awalnya, warga merasa tidak heran melihat beberapa ulat buru di halaman rumah mereka. Jumlah jumlah ulat bulu malah semakin bertambah.
BACA JUGA: Ulat Bulu Masih Ada, Warga Minta Dilakukan Penyemprotan Kembali
“Tahunya kemarin, anak saya lihat ada ulat bulu di halaman rumah. Kirain sedikit, ternyata semakin kesini malah semakin banyak,” kata Lusiana, satu diantara warga, Minggu (5/12).
Ia menduga, ratusan ulat bulu yang menyerah rumahnya dan rumah warga lainnya itu berasal dari sebuah pohon, yang letaknya tidak jauh dari kediamannya. Pohon tersebut tidak lagi memiliki daun.
“Mungkin daunnya (pohon) dimakan ulat tersebut. Karena habis, jadi mereka berpindah tempat. Ada juga yang sempat masuk rumah,” tambahnya.
Sementara menurut warga lainnya, Budi menyampaikan bahwa ulat-ulat bulu itu memang berasal dari pohon yang ada di belakang rumahnya. Bahkan, ia juga merasa heran dengan kondisi pohon tersebut, yang saat ini sudah tidak terdapat daun lagi.
“Memang jarang ke belakang rumah. Waktu saya cek, pohon di belakang memang tidak ada daunnya. Habis dimakan ulat,” ujarnya.
Kawanan ulat bulu, kata Budi juga sempat menyerang halaman dan dalam rumahnya. “Rumah tetangga juga masuk. Saat ini kita memang belum lapor ke BPBD,” pungkasnya. (*)
Reporter: M Ismail
Artikel Ulat Bulu Serang Rumah Warga pertama kali tampil pada Kepri.