batampos.co.id – Warga jalan Sultan Machmud, Tanjung Unggat, digegerkan dengan penemuan mayat, pria tua, bernama Lusdar Malayu, 74, yang sudah membusuk dan terbujur kaku di dalam rumahnya, nomor 12, RT 2, RW 4, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Rabu (25/1) sore.
Informasi yang dihimpun, mayat yang sudah membusuk dan berulat tersebut ditemukan dua orang wanita Siti dan Ida yang dihubungi istri korban untuk melihat kondisi suaminya yang ditinggalkannya bekerja di negara tetangga sebagai pengasuh anak.
Pantauan di lapangan, warga terus berdatangan mengerumuni rumah korban. Nampak juga anak korban duduk di kursi halaman depan rumahnya, sementara polisi masih sibuk menggali informasi kepada warga setempat. Police line pun dibentangkan agar warga tidak terlalu mendekat dengan TKP.
“Belum sampai dalam rumahnya kami sudah mencium bau yang kurang sedap. Karena tidak berani saya pun langsung meminta tolong dengan tetangga yang lainnya,” ujar salah seorang warga, yang juga saksi saat ditemui di lokasi.
Dikatakan Siti, setelah dibantu beberapa warga untuk melihat ke dalam dan mendapati korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Warga pun langsung melaporkan hal tersebut ke pihak Kepolisian.
“Bapak itu sudah tua dan pikun, ia tinggal berdua dengan anaknya yang kondisinya keterbelakangan mental,”kata Siti.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bukit Bestari Iptu Raja Vindo, mengatakan korban diketahui meninggal dunia, setelah anaknya yang bernama Atok, 43, dihubungi oleh Ibunya, Meri, 64, yang bekerja di Singapura. Istri korban pun kemudian menghubungi tetangga terdekat untuk melihat kebenaran tersebut.
“Dari pengakuan anaknya itu, sudah dua Minggu meninggal. Kondisinya sudah membusuk. Korban tetap kami bawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum,”kata Vindo.
Dugaan sementara, menurut Vindo, korban meninggal lantaran penyakit gula yang dideritanya. Pihaknya pun tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau yang mencurigakan ditubuh korban.
“Dugaan sementara korban meninggal karena sakit. Korban sendiri, saat ditemukan tergeletak di pintu kamar depan,”pungkas Vindo. (ias)