Jumat, 7 Februari 2025

Kawasan Islamic Terpadu dan Community Centre Diwujudkan Tahun Ini

Berita Terkait

Bupati Bintan meninjau lahan pembangunan kawasan Islamic Terpadu dan Community Centre di Tanah Merah Kijang, Senin (20/2). F.Humas Pemkab Bintan

batampos.co.id – Tidak hanya mengedepankan konsep pelayanan kepada masyarakat, Bupati Bintan Apri Sujadi juga terus mematangkan Konsep pembangunan Kawasan Community Centre serta Kawasan Islamic Terpadu yang akan diwujudkan pembangunannya di tahun 2017 ini.

Hal itu ditandai dengan melakukan sejumlah peninjauan ke lahan yang akan dijadikan bagian dari konsep pembangunan tersebut di Tanah Merah Kota Kijang, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Senin (20/2).

Apri, menegaskan pembangunan kawasan ini nantinya akan diisi berbagai fasilitas penunjang, seperti perpustakaan pintar, museum mini, permainan anak-anak, serta infrastruktur pendukung yang bisa dimanfaatkan masyarakat, sekaligus untuk rekreasi bersama keluarga.

Sedangkan untuk lahan Kawasan Islamic Terpadu, sambungnya juga akan didirikan Rumah Tahfiz Kecamatan Bintan Timur sekaligus pengembangan landscape, seperti ikon tugu adipura, air pancur, serta infrastruktur yang menekankan pada konsep budaya melayu.

Peruntukan pembangunan areal Community Centre yang didalamnya ada gedung perpustakaan pintar, nantinya bisa dimanfaatkan masyarakat untuk membaca. Dan Rumah Tahfiz Kecamatan Bintan Timur lebih kurang 1,2 hektare, sisanya 1 hektare akan diperuntukan untuk berbagai fasilitas pendukung lainnya. “Ini bisa dijadikan suatu Kawasan Islamic Terpadu di Kota Kijang,” ungkapnya.

Apri juga menginginkan agar nantinya kedua lokasi tersebut dapat dimanfaatkan untuk menggairahkan dan menumbuhkan kembangkan sektor ekonomi masyarakat kecil, dimana masyarakat bisa menjajakan berbagai jajanan bagi pengunjung yang berlibur di akhir pekan.

“Kawasan Community Centre dan Kawasan Islamic Terpadu harus memiliki tiga konsep karakter utama diantaranya, berbasis masyarakat (community based), berbasis sumber daya setempat (local resource based) dan yang terpenting berkelanjutan (sustainable), sehingga di akhir pekan masyarakat dapat melakukan rekreasi,” imbunya.

Dalam peninjauan lahan ini turut didampingi Asisten 1 Setda Kabupaten Bintan, Ismail, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bintan, Mohd Setioso, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Bintan Herry Wahyu, Kepala Dinas Perpustakaan Kabupaten Bintan Edi Pribadi, Kabag Agraria Setda Kabupaten Bintan Hendrio, Perwakilan PT Antam Kijang, serta jajaran terkait lainnya. (cr20)

Update