Jumat, 31 Januari 2025

Gas Melon Langka di Sagulung dan Batuaji

Berita Terkait

batampos.co.id – Gas elpiji kemasan 3 kilogram (kg) kembali habis di sejumlah pangkalan di Sagulung Kota, Sagulung , Selasa (21/5/2019). Selama bulan suci Ramadan ini, tingkat konsumsi masyarakat cenderung meningkat, termasuk penggunaan gas melon.

Alhasil, gas elpiji tersebut langsung habis dalam hitungan sehari usai di drop di setiap pangkalan. Hal ini diakui ,Tengku, pemilik pangkalan gas 3 kg di Perumahan Buana Indah, Kelurahan Sagulung Kota.

Ia mengatakan, kuota gas yang diterima sebanyak 60 tabung dalam sekali pengiriman setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat. Pemilik pangkalan mengaku sudah berupaya untuk meminta penambahan, namun, hingga kini belum ada tanggapan.

Gas elpiji tiga kilogram langka di kawasan Sagulung dan Batuaji. Foto: Dalil Harahap/batampos.co.id

Pasalnya, kebanyakan di daerah tersebut adalah pedagang usaha kecil menengah (UKM) yang konsumsi gas 3 kg cukup tinggi. Alhasil jatah untuk rumah tangga tergilas. “Dalam sekali beli, pedagang bisa ambil empat tabung, siang hari datang sorenya sudah habis, atau sore datang besok pagi sudah habis,” ujarnya.

Sementara di tempat terpisah, beberapa warga Perumahan Sumberindo, RT 07/RW 12 Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, mengalami kesulitan untuk mendapatkan gas 3 kg di pangkalan.

Tak ayal, warga harus beli di warung pengecer dengan harga di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan sebesar Rp 18 ribu.

”Daerah kami ini sudah lama susah dapat gas di pangkalan. Tapi kalau di pengecer tetap ada, namun harganya Rp 22 ribu sampai Rp 25 ribu,”kata Jonimamora, warga Tanjunguncang.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagagan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau, menuturkan tidak ada kendala dalam pendistribusian gas 3 kg dari Pertamina.

”Laporan dari Pertamina tidak ada masalah. Pendistribusian sesuai dengan permintaan, dari pangkalan sesuai dengan kuota gas tiga kilogram untuk kota Batam. Sampai saat ini masih mencukupi,” jawabnya singkat.(cr1)

Update