Rabu, 27 November 2024

Meningkat, Kini 398 Pasien Covid-19 Dirawat di Batam

Berita Terkait

batampos.co.id – Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam terus bertambah. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Batam, hingga Minggu, 18 April 2021, terdapat 398 pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan. Hal ini tentu saja membuat Kota Batam kembali menjadi zona merah.

”Iya, ada peningkatan jumlah yang dirawat. Total sampai hari ini (kemarin, red) ada 398 orang,” ujar Ketua Bidang Kesehatan Tim Gugus TugasCovid-19 Kota Batam, dr Didi Kusmarjadi, SPoG, Minggu (18/4).

Berdasarkan data zonasi Satgas, tujuh kecamatan di mainland Kota Batam berstatus zona merah. Satu kecamatan berzona oranye dan satu kecamatan lainnya berstatus kuning. Kecamatan Belakangpadang kini naik status menjadi zona oranye.

Jika diuraikan, Kecamatan Batam Kota tertinggi, dengan jumlah pasien dirawat 101 orang. Di susul Batuaji dengan 56 pasien dirawat dan Sekupang sebanyak 55 orang dirawat. Selanjutnya, Kecamatan Bengkong 43 pasien, Seibeduk 42 pasien, Lubukbaja 36 pasien, dan Sagulung 24 pasien yang sedang dirawat.

Kecamatan berzona oranye yakni Nongsa dengan jumlah pasien dirawat 17 orang dan Belakangpadang 14 pasien. Dua kecamatan lainnya berzona kuning yakni Batuampar dan Galang. Sementara Bulang sampai kini masih hijau.

Didi menyebutkan, angka penularan virus Corona di Batam sudah mencapai 6.599 orang. Sepanjang Minggu (18/4) kemarin, pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 16 orang. Dimana 16 orang ini terkonfirmasi positif tanpa bergejala.

”Ada 16 penambahan kasus. Sementara pasien yang sembuh bertambah 10 orang,” sebut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam itu.

Sampai kemarin, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam telah memeriksa 30.236 reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR), dengan hasil 23.599 negatif dan 6.599 lainnya positif. Sedangkan 38 sampel lainnya masih dalam proses.

Sementara bila melihat jumlah yang sudah di-rapid test mencapai 35.704 orang dengan rapid test reaktif berjumlah 2.952 orang.

Didi juga tak henti mengimbau masyarakat akan pentingnya menerapkan 5 M, yakni menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilisasi.

”Tetap memakai masker, dan ingat pesan ibu 5M. Dengan sama-sama memakai masker kita bisa meminimalisir penyebaran Covid-19 ini hingga 99 persen,” ungkap Didi.(*/jpg)

Update