batampos.co.id – Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Mochamad Mustofa, menyoroti capaian vaksinasi dosis kedua untuk masyarakat Kota Batam yang masih rendah.
Kata dia, baru 20 persen masyarakat yang telah mendapatkan dosis kedua.
”Sepertinya koordinasi antara provinsi dan kota ini terhambat. Jadi, kalau sekarang untuk capaian vaksin kedua, masih jauh dari target. Sekarang itu baru sekitar 20 persen, padahal target 75 persen untuk vaksin keduanya,” tegas Mustofa.
Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam.
Dimana, untuk jatah vaksin itu diberikan oleh provinsi. Sehingga, ia meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri harus memberikan jatah vaksin secara proporsional untuk Kota Batam sesuai dengan jumlah kebutuhan.
”Tidak dirata-rata. Kalau dirata-ratakan, Batam capaiannya akan rendah untuk vaksin kedua,” katanya.
Ia juga menyoroti adanya pihak ketiga yang ikut menyalurkan vaksin Covid-19.
Seharusnya, kata dia, penyaluran oleh pihak ketiga juga menjadi tanggung jawab atau mendapat supervisi langsung dari Pemko Batam.
Tidak boleh ada pihak ketiga yang langsung mengajukan atau
meminta vaksin ke provinsi.
Ia mengakui, tujuan dari pihak ketiga itu baik agar tercapainya
herd immunity di Kota Batam.
Namun, hal itu akan membuat data masyarakat yang mengikuti vaksinasi jadi berantakan.
”Dulu itu kalau tidak salah dari pusat langsung ke Batam, tapi sekarang ke provinsi dulu, kemudian provinsi yang memberikan jatah. Ini akan jadi masalah. Mohon maaf, apalagi jika hubungan komunikasi wali kota dengan gubernur agak bermasalah. Jangan itu dijadikan saling hambat menghambat, karena ini untuk kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Ia menambahkan, capaian vaksinasi dari target sebesar 75 persen untuk dosis kedua itu bisa tercapai pada September mendatang.
Sehingga, Pemprov diharapkan bisa mendukung vaksin Covid-19 sesuai kebutuhan di Kota Batam.
”Saya cek ke dinas, ternyata capaian rendah bukan karena kita tidak mampu memvaksin, tapi karena vaksinnya yang membagi adalah pemrov dan jatah kita terlalu kecil. Saya berharap jatah untuk Batam ditambah,” imbuhnya.(jpg)