batampos.co.id – Badan Pengusahaan (BP) Batam menghelat kegiatan anugerah investasi di Hotel Radisson, Kamis (28/10/2021).
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, Anugerah Investasi diberikan kepada pelaku usaha dan perusahaan yang memiliki kontribusi besar terhadap pembangunan Kota Batam.
“Ini sebagai salah satu bentuk penghargaan pemerintah kepada para pelaku usaha. Tadi ada Sat Nusapersada, Panasonic, McDermott dan beberapa perusahan lainnya yang kita berikan penghargaa hari ini,” katanya.
Rudi mengatakan, Anugerah Investasi, digelar bersamaan dengan peringatan 50 tahun Hari Bakti BP Batam.
Pihaknya berharap dengan penghargaan tersebut dapat memberikan motivasi kepada pelaku usaha di Batam.
Ia mengataka, Batam telah berkembang sebagai daerah industri, perkapalan, perdagangan dan pariwisata secara progresif selama 50 tahun terakhir.
Batam juga merupakan daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau.
Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2019 di Batam, yaitu 5,92% melampaui pertumbuhan ekonomi Provinsi yang 4,84% dan bahkan sama dengan pertumbuhan Nasional yaitu 5,92%. Meskipun Pertumbuhan ekonomi di Batam tahun 2020 menurun sebesar – 2,55%.
“Jika dibandingkan dengan penurunan ekonomi di Kepulauan Riau sebesar –3,8% Batam masih lebih baik. Penurunan ini jelas berdampak di saat pandemic covid-19,” katanya,
Selain itu, Rudi juga mengatakan, Batam mencatatkan total realisasi investasi pada semester pertama 2021 sebesar Rp7,76 trilliun dengan 2.567 proyek.
Dengan investasi terbesar dari sektor industri elektronik. Ia menjelaskan, berdasarkan data dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) bahwa terdapat peningkatan realisasi investasi PMA dan PMDN.
“Dibandingkan tahun sebelumnya ada peningkata sebanyak 10,69% dengan peningkatan jumlah proyek sebanyak 201,12%,” katanya.(*/esa)